FAKTA VIRAL
Viral Surat Warga Protes Dimintai Pungli 3 Ormas, Dimaki hingga Diintimidasi kalau Tak Beri Uang
TRIBUN-VIDEO.COM - Surat yang ditulis warga Jalan Raya Ceger, Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, viral di media sosial.
Dilansir TribunWow.com dari TribunJakarta.com, Sabtu (19/6/2021), surat tersebut berisi keluhan sejumlah warga dan pedagang terkait aksi premanisme di kawasan tersebut.
Para pelaku kerap meminta uang ke kios-kios hingga pedagang kaki lima di kawasan Jalan Raya Ceger.
Surat tersebut ditujukan kepada Kapolsek Pondok Aren, tertanggal 14 Juni 2021.
Dalam surat itu, warga mengaku kerap dimintai uang pungli bulanan, mingguan, hingga harian.
Jika tak memberi uang, warga akan diintimidasi sampai dagangan rusak.
Dalam surat tersebut berisikan,
"Dengan hormat, kami warga Jalan Ceger Raya, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan dari pertigaan Mitra 10 sampai dengan harmoni Swalayan, mohon pertolongan kepada bapak Kapolsek Pondok Aren.
Supaya ditertibkan preman-preman yang ada di lingkungan sekitar kami yang biasa mangkal di depan ruko-ruko DL Sitorus atau seberang klinik kehamilan, Jalan Ceger Raya Pondok Aren Tangerang Selatan.
Dimana mereka selalu minta uang jatah harian, mingguan dan bulanan terhadap para pelaku usaha di ruko-ruko, kios-kios dan para pedagang kaki lima sepanjang Jalan Ceger Raya.
Baca: Pelaku Pungli Gunakan Asmoro di Pelabuhan Tanjung Priok, Polisi: Diganggu jika Tidak Beri Uang
Selain uang jatah preman, tidak jarang pula mereka mengambil barang dagangan sesuka hati tanpa membayarnya.
Kalau tidak diberi maka barang dagangan dirusak oleh mereka atau dalam bentuk intimidasi lainnya.
Selain itu kepada warga setempat yang akan melakukan kegiatan juga dimintai jatah preman oleh mereka.
Tentu saja tindakan preman-preman tersebut sangatlah meresahkan warga dan mengganggu ketertiban di lingkungan kami.
Kami mohon supaya bapak Kapolsek Pondok Aren jangan membiarkan keadaan ini berlarut-larut, karena warga selalu resah dengan adanya preman-preman itu yang bertindak sewenang-wenang.
Demikianlah surat pengaduan ini, dan kami mohon ada tindak lanjut dari aparat yang berwenang serta terima kasih atas perhatian dan tindak lanjutnya."
Tiga Ormas Minta Pungli
Seorang warga berinisial YA (29) mengaku dimintai uang bulanan oleh tiga organisasi massa (ormas) sejak lama.
YA setiap bulan harus menyiapkan uang Rp60 ribu untuk ketiga ormas tersebut.
Bahkan, YA juga memiliki bukti kuitansi pembayaran pungli kepada ormas sebesar Rp20-25 ribu.
Tak hanya itu, YA dimintai uang tambahan saat lebaran oleh para ormas.
Menurut YA, ketiga ormas tersebut seolah meminta uang Tunjangan Hari Raya (THR) saat lebaran.
YA mengaku pernah menolak memberi uang bulanan kepada ketiga ormas itu.
Buntutnya, ia justru dimaki-maki ormas tersebut.
YA menyebut sangat setuju aksi premanisme seperti itu harus segera diberantas.
Hal serupa juga dialami pedagang soto di Jalan Raya Ceger, PU (43).
Ia juga mengaku kerap dimintai uang bulanan oleh ormas.
Kata Polisi
Menanggapi hal tersebut, Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren, Iptu Rony Setiawan mengaku tengah menyelidiki kasus surat viral tersebut.
Menurut dia, hingga kini polisi belum menerima laporan resmi terkait aksi premanisme itu.
Namun demikian, pihaknya tengah mendalami dugaan pungli yang meresahkan warga tersebut.(TribunWow.com)
# Fakta Viral # viral di media sosial # pungli # Ormas
Sumber: TribunWow.com
tribunnews update
Polda Metro Jaya Tangkap Puluhan Preman Ngaku Ormas di Jakbar, Ada dari Ormas Grib Jaya hingga FBR
3 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Tampang Anggota GRIB Jaya Ditangkap Polisi & Diborgol seusai Palak Warga, Ada Juga Anggota FBR
6 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.