Penyidik KPK Diteror
Novel Baswedan Disiram Air Keras, Abraham Samad: Biadab
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua KPK Abraham Samad mengatakan dengan tegas bahwa kejadian yang telah menimpa Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan merupakan tindakan yang keji.
"Sungguh ini adalah perbuatan yang keji dan biadab. Saya mengutuk keras perbuatan ini," tegasnya saat menjenguk Novel di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (11/4/2017)
Ia menegaskan penyiraman air keras kepada Novel sama halnya dengan kriminalisasi terhadap KPK. Pasalnya, dua hal tersebut sama-sama akan menghambat kinerja KPK untuk melakukan investigasi atas kasus tertentu.
Abraham juga meminta kepada negara untuk dapat menjamin keselamatan penyidik KPK yang berulang kali mendapatkan intimidasi seperti ini.
"Saya meminta kepada negara agar dapat menjamin keselamatan penyidik KPK yang sedang bertugas, karena ini sering sekali terjadi," tandasnya.(*)
Reporter: Amriyono Prakoso
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
Terkuak Alasan Mangkir! Abraham Samad Tegaskan Tak Ada Hubungan dengan Ijazah Palsu Jokowi
8 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Eks Ketua KPK Tegaskan Tak Ada Kaitan dengan Kasus Jokowi seusai Namanya Terseret Isu Ijazah Palsu
10 jam lalu
Tribunnews Update
Heran Terseret Kasus Ijazah Jokowi seusai Disebut Mangkir, Abraham Samad: Tak Ada Undangan Polisi
16 jam lalu
Terkini Nasional
Abraham Samad Buka Suara seusai Mangkir di Kasus Ijazah Jokowi: Saya Tak Menerima Undangan Polda
1 hari lalu
Viral News
Klaim Abraham Samad yang Absen Panggilan Polda Metro Jaya, Ngaku Tak Dapat Undangan Polisi?
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.