Berziarah ke Makam Pahlawan Asal Bekasi KH Noer Ali, Wisata Religi Sarat Nilai Sejarah Perjuangan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUN-VIDEO.COM - Suasana teduh penuh khidmat tampak terasa ketika kaki melangkah ke komplek Pondok Pesantren Attaqwa Putri, Jalan Ujung Harapan, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

Di komplek pondok pesantren tersebut, terdapat makam mendiang pahlawan nasional, ulama besar asal Bekasi yang namanya paling tersohor, KH Noer Ali.

Sosok KH Noer Ali memang tidak bisa lepas dari proses panjang, para pejuang Bekasi melakukan perlawanan terhadap penjajahan untuk meraih kemerdekaan.

Dia merupakan mubaligh, pendiri pondok pesantren Attaqwa juga seorang panglima pertempuran rakyat Bekasi hingga Karawang dalam merebut kemerdekaan.

KH Noer Ali meninggal pada 29 Januari 1992, jasadnya dimakamkan di lahan yang kini menjadi komplek Pondok Pesantren Attaqwa Putri.

Makam pahlawan berjuluk Singa Karawang - Bekasi ini, selanjutnya telah dibuka secara umum untuk masyarakat yang hendak berziarah.

Wakil Sekretaris Jenderal Pondok Pesantren Attaqwa Putra Ahmad Syafiuddin Abdullah mengatakan, hampir setiap hari makam KH Noer Ali tidak luput dari kehadiran peziarah.

Baca: 5 Tempat Wisata Religi di Jawa Tengah yang Bisa Dikunjungi saat Bulan Ramadan

"Di sini dikunjungi peziarah, baik dari para santri KH Noer Ali juga dikunjungi masyarakat umum," kata Ahmad, Jumat (16/4/2021).

Makam KH Noer Ali berdampingan dengan puluhan makam lain, makam tersebut merupakan tempat peristurahatan terakhir anggota keluarga sang pahlawan nasional.

"Di sini terdapat makam ayah, ibu, istri dan keluarga dekat serta-anak dari bapak KH Noer Ali," ucap Ahmad.

Panatauan TribunJakarta.com, makam KH Noer Ali berada di belakang Masjid Pondok Pesantren Attaqwa Putri.

Lokasi makam berdiri di bawah sebuah bangunan beratap, pusara KH Noer Ali tepat berada di barisan paling depan dan berposisi di tengah-tengah.

Ornamen kaligrafi menghiasi makam KH Noer Ali lengkap dengan hiasa bunga yang memenuhi bagian puncak gundukan pusara.

Foto pada masa hidup KH Noer Ali juga ditampilkan di bagian dinding area pemakaman, di sana ditulis Singa Karawang Bekasi, pahlawan nasional asal Bekasi.

Baca: Wisata Religi di Jakarta Pusat, Menyusuri Keindahan Masjid Cut Meutia yang Dibangun di Zaman Belanda

Ahmad menuturkan, peziarah yang datang bukan hanya berasal dari warga sekitar Bekasi. Mereka tidak sedikit jauh-jauh datang dari berbagai daerah hanya untuk sekadar berziarah.

"Baik yang berada atau dari wilayah Bekasi, Jabotabek, bahkan dari berbagai macam provinsi, karena sosok KH Noer Ali merupakan pahlawan nasional," terangnya.

"Beliau adalah mujahid fi sabilillah dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, malawan penjajah," ucap Ahmad.

Dia menjelaskan, terdapat beberapa momen-momen penting makam KH Noer Ali banyak dikunjungi para peziarah.

Seperti misalnya saat peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus, serta kerika pada saat peringatan hari pahlawan 10 November.

"Secara rutin, makam biasanya dikunjungi banyak orang tiap malam Jumat. Namun hari-hari biasa juga terdapat peziarah yang datang ingin mendoakan KH Noer Ali beserta keluarga," terangnya.(*)

# Tempat Wisata Religi # Wisata Religi # Bekasi # KH Noer Ali # Pondok Pesantren Attaqwa Putri

Baca berita lainnya terkait wisata religi