TRIBUN TRAVEL UPDATE: Kerajinan Kuningan di Pringsurat Temanggung

TRIBUN-VIDEO.COM - Seni pahat dan ukir pada lembaran kuningan menjadikan karya seni yang menawan.

Apalagi, lembaran kuningan tersebut menghasilkan karya berupa relief kaligrafi dan lukisan.

Bisa dibayangkan, proses pembuatan kerajinan ini tentu selain memakan waktu dan biaya, juga perlu curahan pemikiran melalui imajinasi dan ide kreatif dari kreatornya.

Di sinilah olah rasa dan cita rasa seni berpadu, kemudian disandingkan dengan keterampilan untuk dituangkan dalam hasil akhir yang menawan.

Kerajinan relief yang aku kunjungi ini adalah Pringgondani Art milik Rukeni Dhani asal Pakisdadu Kecamatan Pringsurat.

Pringgondani Art ada sudah sejak lama, tepatnya sejak tahun 1978.

Pringgondani Art nama perusahaan miliknya mampu memproduksi kerajinan relief tembaga 150 buah per bulan.

Hasil produksi itu dijual dipasaran dengan harga antara Rp. 75.000,- hingga Rp. 1.500.000,- per buah.

Pemasarannya ada di pusat oleh-oleh dan kerajinan. Tak hanya dipasarkan di dalam negeri saja, Pringgondani pun mampu menerobos luar negeri.

Ketekunan Rukeni Dhani menekuni karya seni ini membuahkan prestasi berupa penghargaan Komite Nasional Pencanangan Tahun Micro Kredit Internasional Tahun 2005.

Dari 800 pengusaha, ia menduduki rangking dua.

Upaya warga Pringsurat ini berhasil mamacu lingkungannya menjadi sentra karajinan tembaga. (*)