Selasa, 28 Oktober 2025

Regional

Dendam Kesumat jadi Motif Adik Bunuh Kakak Iparnnya Sendiri, Tak Hanya Emosi gegara Merokok

Minggu, 26 Oktober 2025 18:06 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Polisi mengungkap motif penganiayaan yang menewaskan seorang pria bernama Bayu Satrio Perdana (39).

Bayu tewas dianiaya adik iparnya, Arif Rahman Hakim (30), di rumah yang mereka tempati di Jalan Rawa Bambu II, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (25/10/2025) dini hari.

Pelaku memukuli korban menggunakan palu besi lantaran tak terima ditegur setelah merokok di dalam kamar.

Namun, bukan cuma itu persoalannya. Pelaku ternyata sudah lama menyimpan dendam terhadap korban.

"Pelaku sudah memendam dendam sejak lama dengan korban," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela, Minggu (26/10/2025).

Baca: Pelarian Pelaku Pembunuhan Sadis di Kuta Berakhir di Bitung: Tidur dengan Jasad, Rencana Kabur Lagi

Kepada polisi, Arif mengaku sering dimarahi oleh korban. Emosi pelaku memuncak ketika korban menegurnya di malam kejadian.

"Bahwa dirinya (pelaku) sering dimarahi oleh kakak iparnya. Pada malam kejadian, pelaku sudah sangat emosi hingga memukul korban dengan palu yang menyebabkan korban meninggal dunia," ujar Anggiat.

Sebelumnya, berdasarkan pengakuan istri korban yang berinisial H, sang suami sempat menegur pelaku karena merokok di dalam kamar.

Korban lalu memanggil sang istri dan menyampaikan perkataan yang membuat pelaku emosi.

"Korban memanggil saksi dan mengatakan 'biarkan saja adikmu merokok di kamar, nanti kita pindah saja dari rumah ini'," ungkap Kapolsek.

Baca: Tragedi Berdarah di Desa Amol TTU: Kabar Penipuan yang Berujung Fakta Pembunuhan

Setelahnya, Arif berjalan ke kamar belakang dan mengambil palu.

Pelaku kemudian langsung menghampiri korban dan memukulinya menggunakan palu seberat 5 Kg tersebut.

Istri korban berusaha melerai, namun upayanya tak berhasil. Pelaku justru semakin brutal menganiaya korban hingga tewas.

"Melihat pelaku memukul korban dengan palu, saksi (istri korban) mencoba melerai sampai dengan tangannya terkena palu," ujar Anggiat.

Korban pun tewas dalam kondisi mengenaskan. Di sisi lain, pelaku langsung kabur meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP).

Sejumlah warga mengejar pelaku menggunakan motor. Pelaku akhirnya berhasil ditangkap dan diserahkan ke Polsek Pasar Minggu.

Sementara itu, jenazah korban telah dibawa ke RS Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, untuk dilakukan visum.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tak Cuma Soal Rokok, Pria yang Habisi Nyawa Kakak Ipar di Pasar Minggu Ternyata Simpan Dendam

# Jakarta Selatan # penganiayaan # pembunuhan

Editor: Fitriana SekarAyu
Video Production: ahmadshalsamalkhaponda
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved