Rapat Rahasia! Pejabat AS dan Kremlin Susun Proposal Baru demi Akhiri Perang, Minta Ukraina Nyerah

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM- Amerika Serikat (AS) dan Rusia diam-diam menyusun proposal rencana baru demi mengakhiri perang di Ukraina.

Isi proposal itu mencakup syarat agar Ukraina menyerahkan wilayah di timur negara itu.

Dikutip dari Tribunnews.com, hal itu dibenarkan Juru Bicara Angkatan Darat Kolonel Dave Butler pada Rabu (19/11/2025).

Dave menyatakan, proposal itu menyatakan Ukraina diminta secara ketat membatasi jumlah militernya.

Baca: Dampak Erupsi Gunung Semeru: 3 Warga Alami Luka Bakar, Ratusan Pendaki Terjebak, 956 Warga Ngungsi

Rancangan rencana itu disusun utusan Donald Trump, Steve Witkoff, dan penasihat Kremlin, Kirill Dmitriev.

Persyaratan lainnya, di antaranya pembatasan bantuan militer AS dan jenis persenjataan yang digunakan militer Ukraina.

Ia menyebut, negosiasi dipercepat minggu ini karena pemerintah AS merasa Kremlin mengisyaratkan kembali keterbukaannya terhadap kesepakatan perdamaian.

"Sekretaris Angkatan Darat Dan Driscoll dan delegasi tingkat tinggi Pentagon tiba pagi ini di Ukraina dalam misi pencarian fakta untuk bertemu dengan pejabat Ukraina dan membahas upaya untuk mengakhiri perang," kata Juru Bicara Angkatan Darat Kolonel Dave Butler dalam sebuah pernyataan, Rabu (19/11/2025).

Baca: Proses Evakuasi 178 Pendaki yang Terjebak di Ranu Kumbolo Pasca Awan Panas Gunung Semeru Meluncur

Namun, rencana itu kemungkinan akan dipandang sebagai bentuk penyerahan diri di Ukraina.

Dilaporkan, rencana 28 poin AS-Rusia itu seperti terinspirasi proposal yang dikembangkan pemerintahan Trump untuk mengakhiri perang di Gaza.

Terkait rencana itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy belum memberikan tanggapan.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS dan Rusia Diam-diam Susun Proposal Baru, Minta Ukraina Menyerah