Minggu, 9 November 2025

Nasional

Presiden Prabowo Beri Arahan Perdana ke Komite Percepatan Reformasi Polri

Minggu, 9 November 2025 19:49 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan perdana kepada Komite Percepatan Reformasi Polri.

Arahan diberikan setelah Ketua dan 9 anggota komite dilantik di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, (7/11/2025).

Dalam arahannya, Prabowo mengatakan tugas Komisi Reformasi Polri adalah melakukan kajian dan membuat rekomendasi yang dibutuhkan dalam reformasi Polri.

"Komisi ini tugas utama adalah mempelajari dan nanti memberi rekomendasi kepada saya sebagai Kepala Negara, Kepala Pemerintah untuk mengambil tindakan-tindakan reformasi yang diperlukan, bila memang diperlukan," kata Prabowo.

Prabowo mengatakan Polri merupakan satu institusi negara yang sangat vital dan krusial dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Prabowo mengatakan sebagai manusia anggota Polri mungkin masih ada yang terlibat dalam berbagai konflik.

"Mungkin sebagai manusia masih terlibat dalam pikiran, konflik kepentingan, konflik harta, konflik ekonomi, bahkan konflik agama, konflik politik, konflik ideologi," katanya.

Baca: Momen Manis! Titiek Soeharto Senyum Semringah saat Disalami Prabowo di Acara Gerindra


Sementara itu kata Presiden, kehadiran negara adalah untuk menjamin dan melindungi warganya.

Negara berdiri untuk membentuk struktur kepastian hukum.

"Baik penegakan hukum pidana maupun perdata, yang semuanya harus berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar," katanya.

Baca: Tak Takut! Dokter Tifa Upload Foto Bak Superhero seusai Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi

Kepala Negara mengatakan bahwa bagian terpenting dari kepastian hukum adalah penegakan hukum itu sendiri.

Presiden mengatakan hukum bisa dibuat selengkap mungkin.

Namun, hal itu akan sia-sia apabila tidak dibarengi dengan penegakan hukum yang adil.

"Bagian terpenting daripada the rule of law adalah penegakan hukum. Hukum boleh kita buat selengkap mungkin, tapi kalau penegakannya tidak baik, tidak adil, tidak mungkin macet hukum yang the rule of law itu bisa berjaya, bisa sukses," katanya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Prabowo Ungkap Tugas Utama Komite Percepatan Reformasi Polri: Lakukan Kajian dan Beri Rekomendasi

Editor: Dimas HayyuAsa
Video Production: Titis TiaraDewi
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Prabowo   #reformasi   #Polri   #Presiden

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved