Terkini Nasional
Respons Jokowi soal Soeharto-Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional: Tiap Pemimpin Ada Kelebihan, Kekurangan
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dukungannya terhadap wacana pengusulan Presiden ke-2 Soeharto dan Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional. Jokowi menilai keduanya memiliki jasa besar bagi bangsa.
"Ya, setiap pemimpin baik itu Presiden Suharto maupun Presiden Gus Dur pasti memiliki peran dan jasa terhadap negara," jelas Jokowi, Kamis (6/11/2025).
Ia menyebut pemberian gelar Pahlawan Nasional merupakan bentuk penghormatan terhadap sosok yang pernah memimpin Indonesia.
"Dan kita semuanya harus menghargai itu dan kita sadar setiap pemimpin pasti ada kelebihan dan pasti ada kekurangan," ujarnya.
Baca: Sempat Mangkir 3 Kali! Kini Mbah Tarman Sebut Mahar Cek Rp 3 M Hilang seusai Akad: Ketlisut di Kamar
Baca: Tragis! Ibu Muda di Sleman Dibunuh Kekasih seusai Dinafkahi Rp 5 Juta per Bulan tapi Tolak Dinikahi
Perlu Mekanisme dan Pertimbangan Matang
Jokowi menegaskan pengusulan gelar Pahlawan Nasional tidak bisa dilakukan sembarangan dan harus mengikuti mekanisme yang berlaku.
"Dan pemberian gelar jasa terhadap para pemimpin itu juga melalui proses-proses melalui pertimbangan-pertimbangan yang ada dari tim pemberian gelar dan jasa," katanya.
"Saya kira kita menghormati peran dan jasa yang telah diberikan baik oleh Presiden Soeharto maupun Presiden Gusdur bagi bangsa dan negara ini," lanjutnya.
40 Nama Diusulkan, Termasuk Soeharto dan Gus Dur
Kementerian Sosial (Kemensos) resmi menyerahkan 40 nama calon pahlawan nasional kepada Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK), Fadli Zon.
Dua dari nama tersebut yakni Presiden ke-2 RI Soeharto dan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Nama-nama tersebut dinilai memenuhi syarat administratif dan historis untuk diajukan sebagai penerima gelar pahlawan nasional tahun 2025.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, mengatakan bahwa proses penetapan calon pahlawan nasional telah melewati berbagai tahapan panjang mulai dari tingkat daerah hingga pusat.
“Karena memang sebelumnya harus diproses lewat kabupaten kota bersama masyarakat setempat, ahli sejarah, dan juga tentu ada bukti-bukti yang menyertai dari proses itu,” ujar Gus Ipul di Kantor Kemensos, Jakarta, Kamis (24/10/2025).
https://regional.kompas.com/read/2025/11/06/144823678/jokowi-dukung-soeharto-dan-gus-dur-sebagai-pahlawan-nasional.
#Soeharto #Gus Dur # Pahlawan Nasional #Jokowi
Video Production: Arifah Nur Shufiyatin
Sumber: Kompas.com
Tribunnews Update
Inisial RS Salah Satu dari 8 Tersangka Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi yang Dibagi Jadi 2 Klaster
22 jam lalu
Tribunnews Update
Polda Metro Jaya Segera Tetapkan Tersangka Kasus Tudingan Ijazah Palsu, Jokowi Apresiasi Penyidik
23 jam lalu
Tribun Video Update
Presiden Prabowo Pasang Badan Bela Jokowi, Tegaskan Tak Takut dan Tak akan Dikendalikan
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.