Sabtu, 1 November 2025

Terkini Daerah

Ngeri! Kebun Warga Diserang Sosok "Mbah Gede" di Oku Selatan, Meresahkan hingga Ganggu Tidur Malam

Kamis, 30 Oktober 2025 12:15 WIB
Tribun Jatim

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.


TRIBUN-VIDEO.COM - Warga tak bisa tidur tenang setelah Mbah Gede atau Gajah liar dalam bahasa di Desa Sinar Danau, Kecamatan Buana Pemaca, OKU Selatan, mengacak-acak kebun.

Gajah liar kembali menyerang manusia dengan mengacak-acak kebun milik warga.

Kondisi ini tentu sedang menjadi perhatian khusus bagi warga di sekitar Kabupaten OKU Selatan, Sumsel.

Serangan gajah liar kembali meresahkan warga di Desa Sinar Danau, Kecamatan Buana Pemaca, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan (Sumsel).

Hewan berukuran raksasa itu kembali turun ke pemukiman dan merusak kebun pisang milik warga di Dusun Airputih, Selasa malam (28/10/2025).

Baca: Kawanan Gajah Liar Ngamuk Hancurkan Perkebunan Warga di Aceh Jaya, 10 Hektare Sawit Rusak Parah

Peristiwa tersebut viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @mithaapriyanti_, yang menulis keluh kesah warga atas kejadian tersebut.

Dalam unggahannya, pemilik akun mengungkapkan rasa cemas sekaligus kecewa karena kejadian serupa sudah dua kali berturut-turut terjadi di lokasi yang sama.

Terlihat juga puluhan pohon pisang tampak roboh berserakan serta terdapat juga kotoran gajah liar yang diduga menjadi penyebab kerusakan di kebun warga tersebut.

"Astaghfirullah, kejadian tadi malam, Selasa malam Rabu, tanggal 28 Oktober 2025, di Airputih, Desa Sinar Danau, Kecamatan Buana Pemaca. Ini sudah kedua kalinya, kebun pisang punyo ku dewek abis diluluh-lantakkan Mbah Gede (gajah liar)," tulis akun tersebut, Kamis (29/10/2025).

Baca: Gajah Liar Ngamuk saat Pemasangan GPS di Aceh Barat, Operasi Dihentikan Demi Keselamatan Personel

Ia juga menyampaikan keresahan warga yang tidak bisa tidur tenang karena jarak antara kebun yang diserang dengan rumah warga sangat dekat.

"Jangankan kebun, kami warga pun tak tenang malam-malam. Dekat nian dengan rumah. Tolong pak, ini tanaman pribadi, kalau kerugian cak ini siapo yang nak tanggung jawab?" keluhnya lagi.

Unggahan itu sontak menuai simpati dari warganet.

Banyak yang mengomentari agar pihak berwenang segera turun tangan menanggulangi gangguan satwa liar tersebut, karena laporan warga sebelumnya disebut belum mendapat tindak lanjut yang berarti.

"Kalo laporan cuma disuruh sabar, gek ditangkap cuma kalo disuruh sabar terus, abis pak kebon tanaman kami," lanjut tulisan dalam unggahan itu, menyinggung lambatnya respons pihak terkait.

Fenomena kemunculan gajah liar di wilayah Buana Pemaca bukan kali pertama.

Dalam beberapa tahun terakhir, kawasan perbatasan hutan di wilayah itu memang kerap menjadi lintasan kawanan gajah dari habitat alaminya.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Warga Tak Bisa Tidur Kebun Pisang Habis Diacak-acak 'Mbah Gede', Tanyakan Tanggung Jawab Pemda

Editor: Aditya Wisnu Wardana
Video Production: Latif Ghufron Aula
Sumber: Tribun Jatim

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved