Hamas Tuding Israel Lakukan Pemboman Rumah dan Penutupan Bantuan: Ini Melanggar Kesepakatan Gencatan

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Hamas memperingatkan bahwa serangan Israel yang masih berlangsung di Gaza timur dinilai melanggar gencatan senjata yang telah disepakati awal bulan ini.

Kelompok tersebut mendesak mediator agar menekan Israel untuk menghentikan seluruh pelanggaran.

Desakan itu termasuk penghentian, pengepungan, dan pembatasan bantuan kemanusiaan, serta pembukaan kembali penyeberangan Rafah.

Laporan di lapangan menyebut kendaraan militer Israel meledakkan bangunan tempat tinggal di sebelah timur Khan Younis di Gaza selatan, (26/10/2025).

Baca: KLARIFIKASI AQUA setelah VIRAL DISIDAK Dedi Mulyadi: Sumber Air Kami Berasal dari...

Di wilayah tengah, seorang warga Palestina dilaporkan ditembak di dekat kamp pengungsi Bureij dalam situasi tembakan intens.

Sementara di utara, sejumlah rumah di lingkungan Shuja’iyya dihancurkan dan pemakaman Beit Lahia ikut dibuldoser.

Tim pertahanan sipil kemudian menemukan puluhan jenazah di area tersebut.

Pasukan angkatan laut Israel juga dilaporkan menembaki area pantai dan menahan tiga nelayan setelah merusak peralatannya.

Baca: IDF Ketakutan Diserang, Kini Israel Bantai Militan Jihad Palestina di Gaza meski Gencatan Senjata

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina menyampaikan bahwa 19 warga meninggal dunia dalam 48 jam terakhir.

Termasuk korban penargetan langsung dan jenazah yang baru ditemukan.

Tujuh warga lainnya dilaporkan mengalami luka-luka dalam rentetan pelanggaran tersebut.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Al Mayadeen dengan judul 'Israel's' post-ceasefire demolitions in Gaza violate agreement: Hamas