Pasukan Mesir Dikerahkan Masuk ke Gaza Kala Israel-Hamas Saling Tuduh Langgar Gencatan Senjata

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Israel dan Hamas sempat menegang saat gencatan senjata diberlakukan di Gaza.

Pasalnya, kedua pihak saling menuduh melanggar kesepakatan gencatan senjata.

Hamas menuduh Israel tak menepati janji karena menembaki warga Palestina di Tepi Barat.

Sementara Israel menuduh Hamas melanggar gencatan karena tak mengembalikan jenazah para sandera.

Baca: Yaman Serukan Peringatan Keras ke Israel atas Pelanggaran Gencatan & Serangan Lanjutan di Gaza

Di saat itulah, dilaporkan pasukan Mesir dikerahkan memasuki Gaza.

Dikutip dari The Times of Israel, tim dari Mesir masuk ke Gaza dengan persetujuan Israel.

Bahkan PM Israel Benjamin Netanyahu secara pribadi menyetujui hal tersebut.

Adapun persetujuan itu terkait tim Mesir membantu menemukan jenazah para sandera.

Baca: Israel Makin Gencar Buat Terowongan Bawah Tanah, Masjid Al Aqsa di Yerusalem Terancam Roboh

Pasalnya Israel mengatakan Hamas menahan lebih banyak tawanan yang dibunuh dan sengaja menolak untuk mengembalikan.

Seorang pejabat pertahanan Israel menyebut tim Mesir memasuki Gaza menggunakan beberapa kendaraan teknik.

Ia mengklaim pasukan Mesir hanya masuk ke Gaza untuk menemukan para sandera yang terbunuh.

Pasukan Mesir melakukan pencarian jenazah sandera berdasarkan informasi dari Israel dan Hamas mengenai lokasi mereka yang tewas.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di The Times of Israel dengan judul Tim Mesir memasuki Gaza dengan persetujuan Israel untuk membantu menemukan jenazah para sandera

    
# Pasukan Mesir # Gaza # Israel # Hamas