Terkini Nasional
Kelakar Purbaya Sebut Indonesia Sering Dikibulin Asing, Singgung Programmer Coretax Cuma Lulusan SMA
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, bercanda Indonesia sering dibohongi oleh pihak asing.
Candaan ini dilontarkan Purbaya setelah tahu, programmer dari LG yang mengurus sistem perpajakan Coretax, ternyata lulusan SMA.
Coretax adalah sistem administrasi perpajakan yang terintegrasi sehingga dapat memberikan layanan perpajakan lebih mudah kepada wajib pajak.
Sejak diluncurkan, Coretax kerap menuai kritik karena dianggap payah lantaran kerap bermasalah.
Terkait hal itu, Kemenkeu meminta bantuan LG untuk menyelesaikan sejumlah bagian Coretax yang dianggap bermasalah.
Ada beberapa bagian di Coretax yang penyelesaiannya masih bergantung pada pihak LG sebab terikat kontrak dengan perusahaan asal Korea Selatan (Korsel) tersebut.
Baca: Purbaya Tak Segan! Menkeu Siapkan Sanksi Pegawai Nakal: Saya Datangi, Sekali Ketahuan, Selesai Dia!
Hal itu menyebabkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) belum mendapat akses ke bagian tersebut, karena pihak LG masih mengerjakannya.
Namun, Purbaya mengatakan, tampaknya pihak LG tidak mengirim pekerja yang ahli dalam bidangnya untuk mengurusi sistem Coretax sebab ternyata masih lulusan SMA.
Karena itu, Purbaya pun bercanda hal tersebut menjadi bukti Indonesia sering dibohongi oleh pihak asing.
"Komentarnya lucu deh, begitu mereka dapat source code-nya, dilihat sama orang saya, wah ini programmer tingkat baru lulusan SMA."
"Jadi yang dikasih ke kita bukan orang jago-jago kelihatannya," ujar Purbaya dalam konferensi pers di kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025).
"Jadi ya memang Indonesia lah sering dikibulin asing," imbuhnya sembar tertawa.
Baca: Dedi Mulyadi Datangi BPK setelah Disebut Merugi oleh Menkeu Purbaya, Akan Diperiksa soal Dana APBD
Soal bagian Coretax yang bermasalah, Purbaya memastikan telah diperbaiki semaksimal mungkin.
Meski demikian, Purbaya mengakui memang masih ada sedikit kesalahan di beberapa bagian.
"Yang bisa ditangani kami sudah diperbaiki semaksimal mungkin. Kelihatannya sudah semakin cepat sekarang Coretaxnya, walaupun masih ada kesalahan sedikit di sana-sini," tutur Purbaya.
Perbaikan ini dilakukan setelah Kemenkeu menyampaikan rekomendasi ke pihak LG karena tak bisa melakukannya sendiri.
Terlebih, LG dan Kemenkeu masih terikat kontrak sampai Desember 2025.
Namun, Purbaya mengeluhkan pihak LG sempat bersikap cuek dalam menanggapi rekomendasi Kemenkeu.
Tetapi, menurut Purbaya, koordinasi sekarang sudah lebih baik sejak dibentuk satuan tugas (satgas).
"Jadi sebelumnya LG itu, sebelum kita jalankan tim special task force ini, mereka itu kalau ditanya, gak peduli. Ditanya di sana, cuek, responsnya lama," ungkap Purbaya.
"Sekarang mereka sudah lebih cepat, walaupun masih lambat, tapi mereka sudah kirim orang ke sini, kalau gak salah, dan di-guide oleh orang-orang kita, apa yang diperlukan, dan bagaimana betulinnya diajarin juga tuh," imbuhnya.
Konsorsium LG CNS-Qualysoft adalah pemenang tender pengadaan Coretax dengan nilai kontrak sebesar Rp1,228 triliun, termasuk pajak.
LG CNS-Qualysoft menyediakan solusi Commercial Off The Shelf (COTS) dan mengimplementasikan teknologi tersebut untuk menggantikan sistem yang sudah digunakan DJP sejak 2002.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Canda Purbaya Sebut Indonesia Sering Dikibulin Asing usai Tahu Programmer Coretax Lulusan SMA
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
Purbaya Tak Segan! Menkeu Siapkan Sanksi Pegawai Nakal: Saya Datangi, Sekali Ketahuan, Selesai Dia!
2 hari lalu
Terkini Nasional
Dihina dengan Meme, Bahlil Akui Sudah Maaafkan dan Mendoakan: Ya Allah Berikanlah Mereka Kesadaran
2 hari lalu
Terkini Daerah
Pajak Kendaraan Jabar Bisa Dicicil! Aturan Sudah Disahkan Oleh Dedi Mulyadi, Begini Persyaratannya
2 hari lalu
Terkini Nasional
Dedi Mulyadi Datangi BPK setelah Disebut Merugi oleh Menkeu Purbaya, Akan Diperiksa soal Dana APBD
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.