Selasa, 28 Oktober 2025

Selebritis

Keluarga Belum Tahu Kondisi Ammar Zoni dan Menjenguk, Begini Penjelasan Kuasa Hukum Kakak Aditya

Sabtu, 25 Oktober 2025 16:21 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM — Dari balik sel isolasi di Lapas Super Maximum Security Karanganyar, Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Ammar Zoni akhirnya bicara.

Lewat sambungan telepon yang difasilitasi petugas, aktor sekaligus terdakwa kasus dugaan peredaran narkotika itu menyampaikan keluhannya: ruang tahanan gelap, jauh dari mana pun, dan membuatnya merasa seperti berada di “kandang harimau”.

Setiap narapidana baru di rutan atau lapas akan melewati proses administrasi dan penempatan awal di sel isolasi sebagai tahap pembinaan.

Di lapas supermaksimum seperti Nusakambangan, sel isolasi berarti penempatan individual dengan akses komunikasi terbatas—bukan hukuman, melainkan ruang transisi untuk adaptasi dan pengawasan.

Itu adalah percakapan pertama antara Ammar dan pengacaranya, John Mathias, sejak ia dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Komunikasi itu terjadi satu hari sebelum sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (23/10/2025).

Baca: Mahfud MD Desak Kasus Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh Diselesaikan di Meja Hukum

“Pengacara aja selama Amar masuk, dipindahkan ke Nusakambangan baru sekali ngobrolnya,” kata John kepada Tribunnews.

John menyebut, sebelum bisa berbicara dengan kliennya, ia harus menyerahkan dokumen legalitas sebagai kuasa hukum.

Telepon itu bukan berasal dari Nusakambangan langsung, melainkan melalui fasilitas komunikasi yang tersedia di Lapas Salemba.

“Saya sempat komunikasi satu jam sama Amar,” ujarnya.

Dalam percakapan itu, Ammar mengeluhkan kondisi sel isolasi yang ia tempati. Ia ditempatkan secara individual, one man one cell, dengan penerangan minim.

Menurut John, Ammar membandingkan kondisi itu dengan Rutan Salemba dan Cipinang yang lebih terang dan ramai.

“Kalau di situ (Nusakambangan) kan gelap dan jauh,” kata John. “Penghuninya itu kalau enggak salah cuma 100 sampai 500 orang.”

Baca: Kehilangan Pendukung! Mayoritas Warga Israel Ogah Netanyahu Berkuasa Lagi, Karier di Ujung Tanduk

John juga menyebut, hingga kini pihak keluarga belum menjenguk atau mengetahui kondisi Ammar karena ketidaktahuan akses dan aturan.

Padahal, menurutnya, KUHAP menjamin hak narapidana untuk berkonsultasi dengan penasihat hukum.

“Itu kan agak sulit dilakukan. Harus ke Dirjen dulu, repot dong. Sedangkan jaksa aja enggak bisa, apalagi kita,” jelasnya.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ammar Zoni Ungkap Gelapnya “Kandang Harimau” Lewat Telepon Nusakambangan

Editor: winda rahmawati
Video Production: Anggraini Puspasari
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Ammar Zoni   #kuasa hukum   #narkoba   #Nusakambangan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved