Mahfud MD Prihatin Loyalis Jokowi Disebut Termul, Nilai Ucapan Itu Keterlaluan Diibaratkan Binatang

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan Menkopolhukam Mahfud MD mengomentari istilah Termul atau Ternak Mulyono.

Adapun istilah Termul kerap digunakan akhir-akhir ini, merujuk kepada loyalis Presiden ke-7 Joko Widodo.

Mahfud MD pun mengkritik penggunaan istilah tersebut.

Hal itu disampaikan Mahfud MD melalui podcast di channel Youtube pribadinya pada Selasa (7/10).

Dalam podcast tersebut, Mahfud MD mengaku sedih dengan adanya istilah Ternak Mulyono.

Terlebih sebelumya, sudah ada istilah lawas yang juga digunakan yakni Kampret dan Kecebong.

Mahfud MD mengingat saat pengikut Prabowo Subianto disebut kampret, sementara pengikut Jokowi disebut kecebong.

Baca: Hamas Desak Trump Beri Jaminan Akhir Perang Gaza, Khawatir jika Israel Ingkar Janji Lagi

Baca: Israel Ubah Arah Serangan dari Palestina, Drone Quadcopter Hujani Lebanon seusai Gempur Gaza

Adapun dua istrilah itu ramai digunakan pada tahun 2014.

Namun pada 2019 istilah itu mulai menghilang, terlebih saat Jokowi dan Prabowo bergabung dalam satu kabinet.

“Ketika terbentuk kabinet baru 2019, itu berhasil dihilangkan ketika Pak Jokowi dan Pak Prabowo gabung dalam satu kabinet,” ujarnya.

Kemudian, Mahfud mengaku sedih ketika muncul kembali istilah baru yakni Ternak Mulyono.

Ia mengaku sedih karena penggunaan kata ternak, mengacu pada binatang yang disamakan dengan manusia.

Menurut Mahfud MD, istilah itu sangat keterlaluan, terlebih disematkan untuk loyalis Jokowi.

“Karena ternak ini itu ibaratnya ya binatang yang disamakan dengan manusia hina. Disebut ternak itu,” sambungnya.

(Tribun-Video.com)