Iran-AS Memanas! Teheran Siaga Tinggi Perang hingga Perancis Susul Inggris Dukung Negara Palestina

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Iran dan AS kembali memanas seusai dua kapal induk dan dua helikopter Washington mendekati Selat Hormuz sejak Kamis (18/9) lalu.

Keberadaan mereka menjadikan Iran siaga tinggi di tengah ketegangan antara AS-Israel dengan Teheran.

Dikutip dari Tribunenws.com, AS mengirim dua pesawat pengintai, dua helikopter, dan kapal induk USS Nimitz.

Iran siaga lantaran USS Nimitz merupakan kapal bertenaga nuklir yang dialihkan ke Timur Tengah sejak Juni 2025.

Di satu sisi, Komando Pusat AS (CENTCOM) buka suara terkait pengerahan kapal nuklir hingga helikopter AS.

Pihaknya berdalih pergerakan itu terkait dengan pertemuan perwakilan AS-Kuwait di atas kapal tersebut.

Baca: Viral Isu Menpar Widiyanti Minta Air Galon untuk Mandi saat Dinas, Prilly Beri Kritikan Pedas

Hal itu pun disebut terkait keamanan Teluk Arab Utara.

Meski begitu, pejabat senior militer Iran, Jenderal Ahmad Reza Pourdastan mengklaim Teheran siaga tinggi.

Presiden Perancis Emmanuel Macron bakal mengumumkan pengakuan negara Paletstina di Sidang Umum PBB pada Senin, (22/9).

Meskipun hal itu menimbulkan risiko bagi Perancis, namun Kementerian Luar Negeri Perancis, Pascal Convafreux menyampaikan pesan perjuangan diplomatik.

Pengakuan dari Perancis tersebut diikuti oleh sembilan negara lain, termasuk Inggris, Kanada, Australia, dan Belgia. (TribunVideo.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perancis Akan Ambil Risiko Akui Palestina Saat Diancam Israel".

Program: Hot Topic
Editor: Irvan Nur

Baca berita terkait di sini