Lewati Kerumunan Mahasiswa yang Demo, Iring-iringan Polisi Disoraki Huu hingga Disebut Pembunuh

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM – Suasana aksi demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (9/9/2025) sore, sempat diwarnai momen iring-iringan patroli polisi melintas di sekitar kerumunan.

Pantauan Tribunnews di lokasi sekitar pukul 17.00 WIB, barisan kendaraan taktis (Rantis) Brimob, motor trail, hingga kendaraan angkutan aparat terlihat bergerak di Jalan Gatot Subroto dari arah Semanggi menuju Slipi.

Iring-iringan patroli itu melintas dengan kecepatan lambat di jalur yang mulai tersendat karena melintas berbarengan dengan jam pulang kerja masyarakat.

Massa aksi yang sudah berkumpul di sekitar pagar barikade Gedung DPR langsung bereaksi begitu melihat konvoi aparat.

Sejumlah demonstran tampak bersorak, sebagian mengangkat tangan sambil berteriak lantang.

Sorakan semakin ramai ketika kendaraan taktis berlapis baja melintas di depan barisan massa yang membawa poster dan bendera organisasi mahasiswa.

Baca: Amarah Rakyat Nepal Meledak, Demo Rusuh Bakar Singha Durbar hingga PM Oli Resmi Mundur

"Huuu...huuuu...huuu," teriak orator dari atas mobil komando.

"Pembunuh, pembunuh, pembunuh," sahut kerumunan massa aksi yang terdiri dari mahasiswa Universitas Indonesia, UIN Jakarta, dan beberapa mahasiswa kampus lainnya.

Meski begitu, tidak terjadi gesekan antara massa aksi dengan aparat yang melakukan tugasnya.

Aparat yang bertugas mengawal jalannya patroli memilih terus melaju tanpa mengindahkan sorakan massa.

Aksi mahasiswa sendiri dimulai pukul 14.35 WIB dan masih berlangsung dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Massa mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) meminta kepada pimpinan DPR RI untuk menemui para massa aksi yang berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI.

Desakan itu disampaikan oleh Kepala Kajian Strategis BEM UI, Diallo Hujanbiru menanggapi adanya kelompok mahasiswa yang diundang audiensi oleh pimpinan DPR RI beberapa hari lalu di dalam gedung DPR.

"Kami merasa bahwa memang jika pemerintah atau anggota dewan ingin membuka dialog, kami di sini datang, temui kami, kami sudah mempunyai kajian kami sudah punya kajian yang kami kaji selama berhari-hari terkait betapa bobroknya negara ini terkait betapa gagalnya mereka memenuhi tuntutan," kata Diallo kepada awak media di depan Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/9/2025).

Baca: Sosok 4 Jenderal TNI di Balik Laporan Ferry Irwandi, Singgung Dugaan Manipulasi Algoritma Demo

Menurut dia, apabila anggota atau pimpinan DPR mengundang massa mahasiswa atau koalisi masyarakat sipil ke dalam gedung merupakan sebuah upaya untuk meredam suara hingga tuntutan yang selama ini diutarakan.

Lebih jauh, Diallo juga menegaskan kalau massa mahasiswa UI yang menjadi salah satu kelompok yang hadir dalam pertemuan audiensi kemarin itu bukan mewakili BEM UI.

Pasalnya menurut dia, BEM dan Ikatan Keluarga Mahasiswa (IKM) UI sudah sepakat untuk tidak hadir dalam undangan audiensi tersebut.

"Kami tegaskan, saya mewakili Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia menyangkut BEM se-UI menyatakan bahwa Agus Setiawan yang datang bertemu untuk audiensi tidak merepresentasikan kami, tidak merepresentasikan IKM UI sama sekali," kata dia.

"Kami telah sepakat untuk tidak hadir karena kami percaya itu adalah upaya untuk meredam, upaya untuk meninabobokan kita," sambungnya.

Patroli Skala Besar

Polda Metro Jaya rutin menggelar patroli skala besar selama sepekam ini.

Patroli tersebut digelar untuk memantau dan menjaga situasi di Jakarta tetap kondusif.

Hal itu ditegaskan Kabag Kerma Biroops Polda Metro Jaya Kompol Isa Ansori dalam keterangan Jumat (5/9/2025).

"Perlu saya sampaikan tadi saya sudah jelaskan tujuan kita dalam melaksanakan patroli skala besar ini tidak ada lain dan bukan untuk menjaga keamanan, kenyamanan, di lingkungan Kota Jakarta ini," tuturnya.

Pihak kepolisian ingin memastikan seluruh masyarakat dapat beraktivitas normal tanpa adanya rasa kekhawatiran soal keamanan.

"Harapannya kita seluruh masyarakat untuk bisa kembali normal seperti sedia kala tidak ada gangguan, halangan, bekerja dengan tenang, beraktivitas dengan lancar," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Momen Iring-iringan Patroli Polisi Melintasi Aksi Mahasiswa di DPR, Disambut Sorakan Massa