Selasa, 9 September 2025

HOT TOPIC

Ijazah S1 Gibran Dinilai Palsu hingga Dugaan DPR Takut Makzulkan Wapres pasca Aksi Penjarahan

Minggu, 7 September 2025 14:33 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pakar telematika, Roy Surya kini menyoroti ijazah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Roy menyebut ijazah milik Gibran dipenuhi kejanggalan.

Pernyataan ini disampaikan Roy Suryo dalam bedah buku yang disiarkan YouTube Refly Harun pada Rabu (3/9/2025).

Eks Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menduga, ijazah Gibran dipalsukan seperti milik sang ayah, Joko Widodo.

"Anaknya Jokowi yang sekarang (Wapres) itu enggak kalah dari bapaknya. Palsunya enggak kalah ijazahnya, IQ-nya juga enggak kalah rendahnya," kata Roy Suryo, dikutip dari Tribunjakarta, Sabtu (6/9/2025).

Ia kemudian menyinggung klaim Gibran sebagai lulusan universitas di Singapura.

Menurut Roy, jika Gibran benar lulusan kampus tersebut, ijazahnya semestinya berbentuk horizontal dengan dua logo.

Baca: Blak-blakan! Eks Intelijen Sumbu Utama Demo Anarkis yakni Isu Adili Jokowi & Pemakzulan Gibran

Namun, ijazah yang ditunjukkan Gibran berbentuk vertikal, sehingga dinilai palsu.

"Padahal Singapura itu MDIS Management Development Institute of Singapore, Ijazahnya harusnya horizontal karena ada 2 logo. Yang dia pamerkan ijazahnya vertikal. Itu berarti salah beli di fake-document.com," kata Roy.

Selain itu, Roy juga menyinggung riwayat pendidikan Gibran sebelum berkuliah di luar negeri.

Menurutnya, Gibran sempat bersekolah di SMA Santo Yosef, Surakarta, namun dinyatakan tidak lulus.

Gibran lalu pindah ke SMK Kristen Surakarta dan disebut tak menuntaskan studinya.

Kendati demikian, Roy menyebut, Gibran malah mendapatkan surat penyetaraan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) yang disebut setara dengan lulusan SMK.

“Diktinya gembus juga, karena kok bisa ijazah S1 kok SMK,” tambah Roy.

Baca: Resmi Dipangkas! Begini Rincian Lengkap Gaji & Tunjangan DPR RI, Tunjangan Perumahan Dihapus

Di sisi lain, Mantan intelijen Sri Radjasa Chandra melihat adanya pembiaran dalam aksi demontrasi yang berujung perusakan dan penjarahan rumah anggota dewan pada akhir Agustus 2025.

Hal ini disampaikan oleh Sri Radjasa dalam wawancara di program Ngocak Febby Tribunnews pada Rabu (3/9/2025).

"Ini ada skenario besar, seorang pembiaran, dan ini political terorism," tegasnya.

Ia menegaskan bahwa anggota dewan sudah pasti terguncang secara psikologis karena tak ada upaya dari aparat keamanan untuk menghalau.

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Roy Suryo Ungkap Kejanggalan pada Ijazah Wapres Gibran Rakabuming Raka


Editor: Tim Kreatif Tribun-video.com
Video Production: Diah Putri Pamungkas
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved