Lima Bulan Berlalu, Sejoli Cikupa yang Dituduh Mesum dan Diarak tanpa Busana Bersaksi di Layar Kaca

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasangan R (28) dan M (20), korban persekusi di Cikupa, Tangerang, Banten hadir dalam tayangan Mata Najwa, Rabu (11/4/2018).

Pasangan yang dulu dituduh berbuat mesum, dianiaya, dan ditelanjangi warga itu juga ditemani N, ayah kandung R.

N dan dua korban persekusi Cikupa itu tampil di layar kaca dalam rupa bayangan di balik tirai.

R dan M mengaku sudah mulai tenang, meski trauma belum sepenuhnya pulih.

Keduanya pun belum mulai kembali bekerja karena masih ingin menenangkan diri pascatragedi.

Pihak kepolisian juga masih mendampingi kedua korban dalam proses trauma healing.

Dalam acara Mata Najwa, R dan M menjawab seluruh pertanyaan Najwa Shihab, namun hanya pendek.

"Kenal pertamanya di mana?" tanya Najwa.

"Di Jakarta," jawab R.

"Teman apa nih? Teman main atau teman apa atau teman kerja?" tanya Najwa lagi.

"Teman kerja," jawab R.

R menceritakan kini telah menikah dengan wanita yang ia pacari 1,5 tahun itu setelah tragedi persekusi.

Pernikahan R dan M dilangsungkan di rumah orangtua R di wilayah Tigaraksa, Tangerang, Selasa (21/11/2017).

Dari ceritanya, malam itu, Sabtu (11/11/2018), R mendatangi kontrakan M, calon istrinya, untuk mengantarkan nasi telur dadar yang ia masak sendiri.

Simak videonya di sini:

M sendiri baru 2 minggu tinggal di kontrakannya, sehingga belum begitu mengenal warga sekitar.

Sementara seluruh keluarga M berada di Bengkulu.

Ketika R mengunjungi M, tiba-tiba mereka digerebek dan dituduh serta dipaksa mengaku berbuat mesum oleh warga.

Saat R berada di kamar mandi dan M sedang makan, tiba-tiba mereka digerebek warga.

Mereka diarak, pakaiannya dilucuti, direkam, dan videonya disebar.

N sendiri mengaku belum menonton video tersebut.

Ia mendapat kabar tentang putranya lewat telepon dari istrinya lalu langsung menuju ke kontrakan M.

Dirinya mengaku saat itu tak tahu bahwa sang ketua RT merupakan pelaku persekusi anaknya, yang malah menuduh R dan M berbuat asusila.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol HM Sabilul Alif mengaku sempat mengira video itu sudah lawas.

Setelah polisi dapat laporan dari anggota keluarga korban, ia pun langsung bergerak dengan timnya.

"Pertama diketok dulu, langsung dibuka, 'Kamu mesum'. Nah itu korban dalam keadaan menggunakan busana lengkap semua," kata Sabilul menceritakan kejadian tersebut.

"Tiba-tiba keluar R dari kamar mandi. 'Ini siapa?' 'Ini calon suami saya.' 'Yaudah kamu mesum.' Langsung tanpa basa-basi, dibawa keluar, di depan pintu ditelanjangi awal oleh ketua RT," lanjutnya.

Dari kejadian ini, enam pelaku berinisial G, T, A, I, S, dan N telah ditetapkan sebagai tersangka.

Di antaranya terdapat Ketua RT dan Ketua RW setempat.

Simak video di atas.(*)

Tonton juga: