Tribunnews Update
Uni Eropa Tetap Bersikukuh Bakal Setop Impor Energi Rusia, Beralih ke Ekonomi Ramah Lingkungan
TRIBUN-VIDEO.COM - Uni Eropa dikabarkan tetap bersikuhuh untuk melanjutkan rencana menghentikan impor energi dari Rusia.
Bahkan Uni Eropa akan beralih menjadi independen dengan menerapkan kebijakan ekonomi ramah lingkungan.
Dikutip darui VOAIndonesia.com pada Kamis (19/5/2022), Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen memberikan penjelasan.
Eropa mulai berambisi untuk menjadi independen dari bahan bakar fosil Rusia ke “tingkat yang lain”.
Hal ini bersamaan dengan pengumuman Leyen terkait paket energi.
Baca: Detik-detik Militer Rusia Serang Konvoi Meriam Howitzer Milik Ukraina Pemberian Amerika Serikat
Diungkapnya, paket energi tersebut hampir 300 miliar euro atau sekitar 315 miliar dolar Amerika.
Inisiatif investasi ini, bertujuan membantu membantu negara-negara Uni Eropa mulai berhenti menggunakan bahan bakar fosil Rusia tahun ini.
Cakupan inisiatif ini termasuk proposal untuk penggunaan bahan bakar yang lebih efesien dan peluncuran energi terbarukan yang lebih cepat.
Leyen menerangkan, menjadi mandiri dari Rusia ini dengan pendekatan REPowerEU.
Hal ini akan membantu Eropa menghemat lebih banyak energi, mempercepat penghapusan secara bertahap, dan memulai investasi pada skala baru.
Leyen berpandangan dengan menerapkan hal tersebut maka akan mempercepat European Green Deal.
Baca: Detik-detik Drone Orlan-10 Rusia Hujani Bom di Wilayah Donbas Ukraina, Tepat Mengenai Sasaran
“Hari ini kita melaksanakan ambisi kita ke tingkat lain untuk memastikan agar kita menjadi independen dari bahan bakar fossil Rusia sesegera mungkin. Semua bentuk pendekatan ini : REPowerEU. Jadi REPowerUI ini yang akan membantu kita menghemat lebih banyak energi, mempercepat penghapusan secara bertahap, dan yang terpenting adalah untuk memulai investasi pada skala baru. Jadi menurut saya ini akan mempercepat European Green Deal kami,” paparnya.
Sebagaimana diketahui, Rusia merupakan pemasok utama minyak, gas alam dan batu bara bagi Uni Eropa.
Bahkan, Rusia menyumbang sekitar seperempat dari total energi Eropa.
Impor energi yang dilakukan Uni Eropa dari Rusia mencapai 99 miliar euro atau 62 persen pada tahun lalu.
Sementara itu, dengan menyetop impor energi dari Rusia membuat Presiden Putin angkat bicara.
Menurut Putin, Eropa melakukan bunuh diri ekonomi jika hal itu diberlakukan.
Kebijakan itu hanya akan merugikan Uni Eropa.
(Tribun-Video.com/ VOAIndonesia.com)
Uni Eropa Lanjutkan Rencana Hentikan Impor Energi Rusia
Host : Bima Maulana
VP : Jalu Setyo Nugroho
#rusiavsukraina
#invasirusia
#nuklirrusia
#putin
#zelensky
Sumber: VOA
Tribun-Video Update
Uni Eropa Akui Membutuhkan Militer Ukraina untuk Perkuat Perbatasannya, Jadikan Tameng Lawan Rusia?
4 hari lalu
Tribun-Video Update
Sinyal Perubahan Besar, Uni Eropa 'Hajar' Netanyahu Jatuhkan Tarif & Sanksi buntut Genosida di Gaza
Kamis, 18 September 2025
Tribunnews Update
Uni Eropa Babat Netanyahu! Siapkan Sanksi Ekonomi dan Tarif Tinggi Gegara Kebiadaban Israel di Gaza
Kamis, 18 September 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Uni Eropa Diduga Ikut Membantu Penyaluran Dana guna Perkuat Mesin Perang Israel, Gaza Terus Digempur
Rabu, 3 September 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Bela Gaza! Slovenia Jadi Uni Eropa Pertama Larang Ekspor Senjata ke Israel, IDF Dikhianati Tetangga
Sabtu, 2 Agustus 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.