NIAT Sadarkan Kaum Madyan yang Curang, Nabi Syu'aib Malah Diancam Dirajam, Azab Allah Auto Datang

TRIBUN-VIDEO.COM - Nabi Syu'aib AS adalah satu di antara empat nabi yang berasal dari bangsa Arab.

Kemampuan Nabi Syu'aib dalam berdakwah, membuatnya dijuluki sebagai juru pidato, pada zaman itu.

Ibu dari Nabi Syu'aib adalah putri dari Nabi Luth.

Syu'aib merupakan keturunan asli orang Madyan yang diperkirakan lahir pada tahun 1600 SM.

Semasa kecil, Syu'aib sudah memiliki sifat terpuji yang belum dimiliki oleh anak seusianya.

Suku Madyan merupakan sekelompok pedagang dan petani Arab yang tinggal di dekat Gunung Sinai di Negeri Syam (Palestina).

Sifat dan perilaku kaum Madyan benar-benar tidak mencerminkan ajaran agama Allah.

Dalam transaksi jual beli, mereka kerap melakukan penipuan.

Baca: DIFITNAH Karena Tak Balas Cinta Zulaikha, Nabi Yusuf yang Good Looking tapi Tetap Menjaga Hawa Nafsu

Kaum Madyan mencari keuntungan dengan curang, seperti mengurangi takaran timbangan dan menjual barang-barang palsu.

Mereka yang melakukan kecurangan ketika menimbang suatu barang, maka timbangannya akan diganjal dengan batu, sehingga pembeli merasa bahwa berat barang yang dibeli sudah sesuai.

Hal ini sangat meresahkan masyarakat sehingga menimbulkan kesenjangan si kaya dan si miskin yang makin jelas.

Melihat kondisi yang semakin memburuk, kemudian Allah SWT mengutus Syu'aib menjadi nabi untuk menyadarkan kaum Madyan yang zalim dan penuh tipu daya.

Nabi Syu'aib dipercaya agar bisa mengembalikan kaum Madyan ke jalan Allah.

Dia mengajak kaum Madyan untuk meninggalkan perilaku buruk mereka termasuk kebiasaan menyembah pohon.

Nabi Syu'aib juga meminta kaum Madyan untuk mulai mengesakan Allah SWT.

Namun, penduduk Madyan tetap berpegang teguh dengan pendirian dan tidak ingin meninggalkan kebiasaan buruknya itu.

Bahkan Nabi Syu'aib malah diejek hingga dihina oleh kaumnya.

Kendati ajakan dakwah dan nasihatnya ditolak mentah-mentah, Nabi Syu'aib tetap tenang, sabar dan pantang menyerah.

Syu'aib mengatakan siapa yang tidak taat kepada Allah, maka akan diberikan azab yang pedih dan dimasukkan ke dalam api neraka yang panas.

Sekali kafir, tetaplah kafir, kaum Madyan tidak bergeming dengan nasihat dari Nabi Syu'aib.

Baca: KUN FAYAKUN, Nabi Ishaq Nyatanya Masih Bisa Punya Anak Kembar dari Istri yang Divonis Mandul

Tidak lama kemudian, azab pun tiba.

Allah SWT menurunkan cuaca yang sangat panas dan kering hingga membuat tumbuh-tumbuhan mati.

Tak hanya itu, gempa bumi dan halilintar dahsyat juga menerjang kaum Madyan.

Bencana dari Allah itu ditujukan untuk kaum Madyan yang kafir, sementara mereka yang beriman selamat karena sudah terlebih dahulu meninggalkan kota bersama Nabi Syu'aib.

Kisah Nabi Syu'aib diceritakan dalam Al Quran Surat Hud ayat 84 hingga 95 dan Surat Al A'raf ayat 89 hingga 91.

(*)

(Tribun-Video.com/Delta)

Baca selengkapnya disini

# niat # curang # diancam # dirajam # Arab # Nabi #