13 Tahun Hilang Kontak, Orang Tua TKW Asal Indramayu Berharap Jokowi Bisa Pulangkan Anaknya di Qatar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman

TRIBUN-VIDEO.COM - Hilang kontak selama 13 tahun dengan anak sulungnya di Qatar, Masni (50) berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa memulangkan anaknya itu ke pelukan keluarga.

Disampaikan Masni, anaknya itu bernama Ranti Ratnaningsih (27) dan hingga saat ini tidak diketahui bagaimana kabarnya.

"Ranti cepat pulang, ibu kangen sama bapak (kakek ranti) juga. Kepada Bapak Presiden, Pak Jokowi tolong anak saya pulangkan dari Qatar," ujar Masni saat ditemui Tribuncirebon.com di kediamannya di Blok Bangunarja RT 11 RW 03 Desa Purwajaya, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Minggu (1/9/2019).

Pantauan Tribuncirebon.com, tampak jelas kesedihan di mata Masni saat memandangi foto anak perempuannya itu, dirinya sangat memohon Ranti Ratnaningsih bisa cepat pulang ke rumah.

Masni mengatakan, saat itu terpaksa melepas kepergian anaknya ke Qatar untuk menjadi TKW pada tahun 2006 silam, padahal Ranti Ratnaningsih waktu itu masih berusia sangat belia, dia baru berusia 14 tahun dan baru lulus SMP.

"Waktu itu terpaksa karena Ranti memaksa, dia diajak temannya bilangnya mau bekerja ke Qatar," ujarnya.

Diketahui, anak sulungnya itu bekerja pada keluarga Barki Baddah M.M Al-Hajri dan istrinya bernama Sedra. Domisili majikannya di New Rayyan, Doha, Qatar.

Adapun kabar terakhir yang diterima keluarga dari Ranti Ratnaningsi, disampaikan Masni pada tahun 2008 dan 2009, saat itu Ranti memberi kabar melalui surat dan mengirimi keluarga uang.

"Iya memgabari waktu dua tahun awal itu, tahun 2008 dan 2009, Ranti juga ngirim uang, 2008 itu ngirim Rp 10 juta, tahun 2009 ngirim Rp 7 juta, tapi habis itu tidak ada kabar lagi," ucap dia.

Sedangkan untuk kontak yang bisa dihubungi, diakui Masni, Rani Ratnaningsih tidak pernah meninggalkan nomor kontak.

Kini, satu-satunya kenangan yang dimilikinya hanya dua buah foto Rani Ratnaningsih saat masih duduk di bangku SMP dahulu.

Dirinya sangat berharap ada perhatian lebih dari pemerintah agar anak sulungnya itu bisa cepat pulang.

Bahkan setiap habis menunaikan salat pun diceritakan dirinya selalu mendoakan keselamatan Ranti Ratnaningsih sembari berlinangan air mata.

Diceritakan Masni, dirinya juga sering memimpikan anaknya karena sangat khawatir.

"10 hari lalu sudah buat laporan ke BSMI Indramayu, tapi ke Disnaker belum. Bilangnya BSMI sekarang sedang mencari keberadaan Ranti, tapi kalau sampai satu bulan belum ketemu kami pihak keluarga akan ke Jakarta untuk laporan ke KBRI," ujar dia.

Dirinya berharap, bagaimana pun kondisi anak sulungnya saat ini pihak keluarga hanya ingin Ranti Ratnaningsih bisa pulang ke rumah.(*)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Masni Berharap Jokowi Bisa Pulangkan Anaknya di Qatar, Sudah Hilang Kontak Selama 13 Tahun