Fakta Baru Kasus Penemuan Kerangka di Banyumas, Lima Tahun Hidup Dalam Ancaman

TRIBUN-VIDEO.COM - Terungkap fakta baru kasus penemuan empat kerangka mayat di Banyumas, Jawa Tengah.

Misem, ibu dan cucu korban ternyata mengetahui adanya kejadian pembunuhan yang dilakukan oleh anak kedua serta cucunya.

Selama lima tahun Misem diancam oleh pelaku akan dibunuh jika membeberkan kasus pembunuhan tersebut.

Dikutip dari Tribun Jateng, fakta tersebut diungkapkan oleh Kanit Reskrim III Polres Banyumas Ipda Rizki Adhiansyah Wicaksono, Kamis (29/8/2019).

Rizki mengungkapkan, Misem yang kala itu sudah dipindahkan ke rumah Saminah atau Minah tiba-tiba mendengar teriakan dan tangisan dari dalam rumahnya.

Karena penasaran, Misem lantas masuk ke rumahnya melalui pintu samping.

Namun ketika Misem masuk melalui pintu samping, Irvan mengetahi keberadaannya.

Irvan lantas membekap mulut korban hingga gigi Misem copot dan pingsan di rumahnya.

Misem yang pingsan lantas dibawa ke kamar dan ditutup matanya.

Kala itu juga terjadi perdebatan antara dua pelaku, Irvan dan Putra mengenai rencana pembunuhan terhadap Misem.

Namun, ternyata tersangka Saminah, ibu dari Irvan dan Putra tidak setuju dengan rencana pemunuhan terhadap Misem karena ia adalah ibu dari Minah.

Saat Misem sadar dari pingsannya, Irvan, Putra, dan Minah mengancam akan membunuh Misem jika dirinya bercerita tentang kejadian tersebut kepada orang lain, termasuk anak keempatnya Edi.

Sejak kejadian tersebut, selama lima tahu Misem hidup dalam ancaman akan dibunuh.

Misem mengetahui keempat korban dibunuh oleh Irvan, Putra, dan Minah, namun ia tak mengetahui dimana para pelaku membuang jasad-jasad keempat korban.

(Tribun-Video.com)