Laporan wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Lili Pantauli Siregar menawarkan program pemandirian sistem pengaduan (whistle blowing).
Hal tersebut dinyatakannya di gedung Sekretariat Negara 3, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2019).
Pemandirian tersebut di antaranya memaksimalkan pengaduan melalui sistem online dan pertukaran informasi.
"Maka yang pertama kali kami lakukan untuk whistle blowing system itu memberikan penguatan, jadi penguatan ilmu pengetahuan dan mencoba menguatkan APIP yang ada di sana. Dan kemudian yang kami lakukan adalah mencoba mendorong agar whistle blowing system ini menjadi mandiri dan tidak tergantung kepada atasannya, jadi tidak ada ketakutan ketika mau melaporkan dugaan-dugaan korupsi," kata Lili.
Program capim KPK Lili tersebut merupakan respon dari pertanyaan anggota panitia seleksi bernama Harkristuti Harkrisnowo.
Pertanyaan tersebut dilontarkan saat acara tahapan seleksi lanjutan calon pimpinan KPK.
Dalam acara tersebut calon lain yang berhasil ke tahap tersebut juga ikut diuji, masing-masing calon diuji selama satu jam oleh para panitia seleksi. (*)
ARTIKEL POPULER:
Baca: Video Detik-detik Pembunuh Bayaran yang Disewa AK Ditangkap
Baca: Unjuk Rasa di Deiyai Berujung Brutal Dikoordinir KNPB
Baca: Ramalan Zodiak Kamis 29 Agustus 2019
TONTON JUGA:
<iframe width="520" height="292" src="https://www.youtube.com/embed/OpRjjJAFhIE" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen loading="lazy"></iframe>
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.