Pakistan Balas Dendam, Tembak Rudal Buatan Rusia yang Dipakai India seusai Pangkalan Udara Dibobol

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri

Video Production: Dedhi Ajib Ramadhani

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pangkatan Udara Shahbas Pakistan dilaporkan kebobolan diserang India pada Sabtu (10/5). 

Pakistan pun langsung balas dendam dengan menembak jatuh rudal jelajah buatan Rusia yang digunakan India. 

Dikutip dari Tribunnews.com, India dan Rusia mengembangkan rudal jelajah bernama BrahMos. 

Namun rudal tersebut berhasil dicegat dan ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Pakistan. 

Baca: Sinyal India Lanjutkan Perang Lawan Pakistan, PM India Ultimatum: Serangan hanya Ditunda

Adapun rudal itu ditembak di wilayah udara Jacobabad. 

Pasalnya, India sedang berupaya menggunakan rudal buatan Rusia itu untuk menyerang Pangkalan Udara Shahbaz. 

Meski ditembak Pakistan, rudal jelajah tersebut berhasil melanjutkan penerbangannya.

Namun memang, pecahan rudal itu berceceran di daerah Jacobabad.

Baca: China Jor-joran Bantu Pakistan, Kebut Transfer 40 Jet Tempur Siluman J-35 ke Islamabad Serang India

Media setempat menyertakan video dan foto yang menunjukan pecahan rudal jelajah tersebut. 

Terlihat, pecahan rudal jelajah BrahMos mencangkup beberapa komponen yang menyerupai pencari target buatan Rusia. 

Sementara, beredar pula gambar yang menunjukan Pangkalan Udara Pakistan mengalami kerusakan infrastruktur. 

Beruntungnya, tidak ada pesawat atau peralatan penting milik Angkatan Udara Pakistan yang rusak akibat serangan India
 
(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pangkalan Udara Shahbaz Bobol, Pakistan Tembak Jatuh Rudal Jelajah BrahMos dan SCALP EG India

Program: Tribunnews Update
Host: Maria Nanda Ayu Saputri 
Editor: Dedhi Ajib Ramadhani
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini

Sumber: Tribunnews.com
   #Balas dendam   #Rusia   #Ukraina
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda