Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Tahanan Israel Edan Alexander menolak bertemu dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu seusai dibebaskan Hamas.
Alexander lebih memilih mengucapkan terimakasih kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Adapun Alexander dibebaskan setelah adanya mediasi yang melibatkan Amerika Serikat (AS).
Alexander dibebaskan Hamas pada Minggu (12/5/2025) kemarin.
Baca: Tegas! Aparat Desa Tak Terima Warga Dianggap Pemulung Sisa Amunisi di Garut, Klaim Cuma Bantu TNI
Baca: Kesedihan Dedi Mulyadi saat Jenguk Korban Ledakan Amunisi di Garut, Doakan yang Terbaik ke Mendiang
Hamas mengonfirmasi bahwa pembebasan Alexander difasilitasi oleh komunikasi dengan pemerintah AS.
Pria berusia 21 tahun itu ditawan Hamas selama 19 bulan di Gaza.
Alexander ditangkap Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu.
Seorang pejabat senior Hamas mengatakan pembebasan tersebut dimaksudkan sebagai upaya untuk kesepakatan gencatan senjata baru menjelang kunjungan Trump ke Timur Tengah.
Alexander diduga merupakan warga negara AS terakhir yang ditahan Hamas. (Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tahanan Israel yang dibebaskan tolak Netanyahu, terima kasih pada Trump
# tahanan # Israel # Netanyahu # Hamas # Trump
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.