Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Militer Amerika Serikat dikabarkan kembali melancarkan serangan udara di wilayah Yaman.
Akibatnya, menewaskan enam pemukim dan melukai lebih dari 20 lainnya di Provinsi Sanaa.
Baca: Houthi Luncurkan Rudal Balistik Terbaru ke Jantung Kota Israel hingga Buat Warga Israel Mengungsi
Selain itu, dua serangan udara lainnya juga menghantam distrik Khab dan al-Sha'af di Provinsi al-Jawf, wilayah utara Yaman.
Sebagai balasan, kelompok Houthi dilaporkan berhasil menembak jatuh pesawat tanpa awak MQ-9 Reaper milik AS.
Serangan itu merupakan keempat kali mereka melakukannya dalam dua pekan terakhir.
Baca: Rangkuman Konflik Timur Tengah: Kapal Induk AS Masih Utuh seusai Dibom Houthi, Perang Yaman Berkobar
Adapun rekaman yang beredar menunjukkan kobaran api besar di lokasi serangan, sementara tim penyelamat berupaya mengevakuasi korban.
Di sisi lain, kelompok Houthi menuding AS membunuh warga sipil dan menghancurkan fasilitas sipil.
Sementara itu, serangan AS disebut sebagai respons terhadap gangguan Houthi terhadap jalur perdagangan internasional.
Lebih lanjut, Houthi mengklaim serangan tersebut sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina.
Baca: AS Pamer Ketahanan Kapal Induknya di Laut Merah, Tak Mempan Dirudal Kelompok Houthi Yaman
Lantas, konflik ini semakin memanas setelah lebih dari 200 serangan udara AS yang menargetkan fasilitas Houthi di Yaman. (Tribun-video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS Gempur Yaman Lewat Udara, Houthi Serang Balik, Klaim Jatuhkan Drone MQ-9 Reaper
# TRIBUNNEWS UPDATE # drone # Houthi # perang # Yaman # Israel # Amerika Serikat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.