Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM — Massa aksi demonstrasi tolak pengesahan revisi UU TNI melakukan aksi bakar poster di depan gerbang Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (20/3/2025) sore.
Selain poster, massa juga membakar sampah di lokasi aksi.
Aksi pembakaran itu dilakukan lantaran massa tak diizinkan masuk halaman Gedung DPR dan gerbang tertutup rapat. Tampak api berkobar hingga mengenai pagar gerbang DPR.
Asap hitam pekat pun membumbung tinggi.
"Kami tetap akan masuk, agar aksi kita berbuah hasil," teriak orator di atas mobil komando.
"Kami menolak RUU TNI, DPR tidak mewakilkan kami!" lanjut orator.
Namun, aksi bakar-bakar itu tak berlangsung lama.
Jajaran kepolisian yang berjaga di lokasi langsung menyemprotkan air menggunakan mobil water cannon.
Meski massa sempat tak terima, api berhasil dipadamkan.
Baca: Jokowi dan Prabowo Gelar Buka Puasa Bersama, Bahas Berbagai Topik secara Santai
Baca: Dedi Mulyadi Mutasi Besar-besaran Pejabat Pemprov, Kepala Dinas hingga Dirut Rumah Sakit Diganti
Api cepat padam lantaran hujan turun rintik-rintik.
Diketahui, DPR RI resmi mengesahkan Revisi UU (RUU) Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI menjadi Undang-Undang (UU) di tengah masifnya penolakan masyarakat.
Keputusan ini diambil dalam Rapat Paripurna DPR ke-15 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024-2025 yang digelar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (20/3/2025).
"Tibalah saatnya kami meminta persetujuan fraksi-fraksi terhadap RUU TNI, apakah dapat disetujui untuk disahkan menjadi UU?" tanya Ketua DPR
Puan Maharani selaku pemimpin rapat. "Setuju," seru anggota DPR.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Paksa Masuk Gedung DPR, Massa Aksi Tolak RUU TNI Bakar Spanduk"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.