Cegah Senjata Jatuh ke Tangan Pemerintah Baru Suriah, Israel Mulai Gempur Pangkalan Militer

Editor: Danang Risdinato

Reporter: Adila Ulfa Muna Risna

Video Production: Ni'amu Shoim Assari Alfani

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM- Militer Israel luncurkan serangan udara ke dua pangkalan militer di Suriah Tengah, Jumat (21/3/2025).

Serangan Israel yang juga diluncurkan ke Kota Palmyra itu bertujuan untuk mencegah senjata jatuh ke tangan pemerintah baru Suriah.

Hal itu senada dengan yang disampaikan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Netanyahu menyatakan, tak akan mentoleransi keberadaan pasukan pemerintahan baru Suriah di selatan ibu kota Damaskus.

Pihaknya juga menuntut wilayah selatan Suriah sepenuhnya didemiliterisasi untuk menghindari ancaman Israel.

Baca: Perjudian Trump soal Houthi & Iran demi Israel, AS Terancam Kehabisan Amunisi Rudal Lawan China

Hingga kini belum diketahui perihal jumlah korban dan dampak kerusakan akibat serangan tersebut.

Diketahui serangan ini ialah bagian dari serangkaian serangan udara Israel di Suriah sejak kelompok pemberontak meruntuhkan Presiden Bashar al-Assad pada Desember lalu.

Menurut militer Israel, pasukan pertahanan Israel (IDF) menyerang kemampuan strategis militer yang tersisa di pangkalan militer Suriah di Tadmur dan T4.

"Baru saja, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyerang kemampuan strategis militer yang tersisa di pangkalan militer Suriah di Tadmur dan T4," demikian pernyataan militer Israel.

Merespons serangan Zionis, Kementerian Luar Negeri Suriah menuding Israel melakukan kampanye sistematis.

Menurutnya, hal itu bertujuan untuk mengguncang stabilitas negara mereka.

Pasalnya, serangan ini semakin memperburuk ketegangan di Timur Tengah, yang dilanda berbagai konflik sejak beberapa tahun terakhir.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Israel Geampur 2 Pangkalan Militer Suriah"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda