Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Politikus PDIP, Deddy Yevri Sitorus menyebut bahwa seorang utusan telah menemui jajaran pengurus PDIP pada Sabtu (14/12/2024).
Utusan tersebut mendesak agar Presiden ke-7 Joko Widodo tak dipecat dan mendesak Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mundur.
Baca: Jokowi Pastikan Tidak Gelar Open House di Solo saat Hari Raya Lebaran, Ingin Kumpul Bersama Keluarga
Merespons hal itu, Jokowi lantas menantang Deddy mengungkap identitas "utusan" tersebut.
"Enggak ada (permintaan seperti itu), apa iya? Harusnya disebutkan siapa (utusannya) gitu loh biar jelas," ujar Jokowi.
Dirinya membantah memiliki keterkaitan dengan kasus hukum yang menyeret Hasto.
Ia lantas mempertanyakan logika di balik tuduhan yang dilontarkan kepadanya.
Baca: Jokowi Tantang PDIP Ungkap Utusan Minta Dirinya Tidak Dipecat: Difitnah Saya Diam, tapi Ada Batasnya
Menurutnya, tak ada kepentingan bagi dirinya mengutus orang tersebut.
"Kepentingannya apa saya mau mengutus untuk itu, kepentingannya apa? Coba logikanya," ujarnya dengan nada tegas.
Lebih lanjut, diakuinya, ia selama ini diam menanggapi berbagai tuduhan.
Ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu lantas memperingatkan bahwa kesabarannya ada batasnya.
Baca: PDIP Ditantang Jokowi untuk Ungkap Utusan yang Minta Dirinya Tak Dipecat
"Saya itu sudah diam loh ya. Difitnah saya diam. Dicela saya diam. Dijelekkan saya diam. Dimaki-maki saya diam. Saya ngalah terus loh, tapi ada batasnya ya," lanjutnya. (Tribun-Video.com/Kompas.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Di Solo, Jokowi Jawab Klaim PDIP Soal Utusan Agar Tak Dipecat : Saya Difitnah Diam Tapi Ada Batasnya
# TRIBUNNEWS UPDATE # Jokowi # PDIP # PDI Perjuangan # Hasto Kristiyanto
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.