Laporan wartawan Tribun Banten - Misbahudin
TRIBUN-VIDEO.COM- Pilu datang dari pasangan suami istri (Pasutri) asal Kampung Nameng, Desa Sukamanah, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten bernama Sayanah (47) dan Saefudin (60).
Pasutri itu terpaksa tinggal di rumah tak beratap atau rumah tidak layak huni (RTLH), setelah menjadi korban bencana alam.
Menurut pantauan TribunBanten.com di lokasi, rumah yang mereka tempati tersebut tampak sepenuhnya sudah tidak beratap.
Baik di bagian area dalam ruangan tengah, kamar tidur maupun dapur, sepenuh sudah tembus ke langit. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.