TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri meminta kepala daerah dari partainya menunda mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah.
Namun, ada beberapa kader PDIP yang tetap nekat mengikuti kegiatan di Akademi Militer.
Lantas, apakah nantinya kader-kader tersebut akan diberikan sanksi oleh partai?
Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu buka suara.
Ia menyebut, mereka yang memilih bergabung dengan pertimbangan bahwa PDI-P bukanlah satu-satunya partai politik yang mengusung mereka pada Pilkada 2024.
"Ada beberapa juga yang saya dengar, ada tiga apa empat orang yang mungkin karena pertimbangan dengan karena yang mengusung tidak hanya PDI Perjuangan mungkin ya, mungkin dengan alasan itu mungkin mengikuti," kata Masinton.
Baca: BARU DILANTIK! Rano Karno Blak-blakan Tak Patuhi Mandat Larangan Ikut Retret dari Megawati?
Baca: Pramono Anung Diutus Ketum PDIP Megawati Loby Mendagri soal Retreat, Ketemu Stafsus Tito di Magelang
Masinton menegaskan, para kepala daerah dari PDI-P tetap akan taat dan tunduk kepada Presiden Prabowo Subianto dalam hal pemerintahan.
Namun, ia mengingatkan, bahwa mereka juga harus mematuhi keputusan partai politik sebagai kader partai.
Dirinya menegaskan, Mega bukan melarang namun menunda untuk mengikuti retreat.
"Jadi ini dua hal yang berbeda, kebetulan waktunya memang bersamaan maka kami dihiarapkan dan diinstruksikan untuk tetap standby, bukan dilarang, tetap standby," kata Masinton.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Kader PDI-P Sudah Ikut Retreat, Masinton: Mayoritas Setia dengan Keputusan Ibu Ketum"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.