TRIBUN-VIDEO.COM - Berbeda dari kepala desa pada umumnya, Kepala Desa Kohod, Arsin menggunakan Rubicon dalam kesehariannya.
Namun kini, Rubicon yang biasa digunakan Arsin menghilang tanpa jejak.
Hal tersebut terjadi setelah Arsin terlibat dalam dugaan pemalsuan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Surat Hak Milik (SHM) di pagar laut Tangerang.
Seorang warga Kohod, Heri, menyebut Arsin memakai Rubicon setelah dilantik menjadi Kades Kohod.
Namun saat ini Rubicon milik Arsin tidak lagi tampak di rumahnya.
"Isunya sih Rubicon-nya sudah dijual, terus motor-motornya sudah tidak ada, mungkin karena ada kasus begini takut diaudit KPK kali," ujarnya beberapa waktu lalu.
Baca: Kuasa Hukum Masih Mencari Arsin, Kades Kohod yang Hilang saat Bareskrim Polri Geledah Rumahnya
Kini pun terungkap, mobil Rubicon milik Arsin masih kredit dan belum lunas.
Hal ini diungkapkan oleh Kuasa Hukum Arsin, Yunihar.
"Rubicon itu kami dapat sampaikan dan dapat buktikan bahwa itu kredit. Bahkan sampai hari ini statusnya masih kredit dan masih top up," ujar Yunihar saat dikonfirmasi, Selasa (11/2/2025).
Saat ditanya mengenai keberadaan mobil tersebut saat ini, Yunihar mengaku tidak mengetahui pasti.
Bahkan, dia menduga mobil tersebut sudah berpindah tangan.
"Nah itu kami kurang tahu. Tapi, yang jelas sih ada lah, atau jangan-jangan mungkin sudah berpindah tangan, kita tidak tahu juga," ucap dia.
Yunihar, menyebut kliennya tersebut masih berada di Indonesia dan tengah menghadiri agenda di luar saat rumahnya digeledah Bareskrim Polri.
"Kemungkinan sih beliau sedang ada agenda di luar kota," ujar Yunihar, Selasa(11/2/2025).
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Rubicon Milik Kades Kohod Keberadaannya Misterius, Muncul Isu Dijual Usai Terlibat Kasus Pagar Laut
# pagar laut # Arsin # Kades Kohod # rubicon
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.