Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kebijakan Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia yang melarang pengecer menjual gas LPG 3 kg membuat polemik.
Pasalnya, setelah kebijakan itu diberlakukan pada 1 Februari, gas mengalami kelangkaan di sejumlah wilayah.
Banyak yang menilai, kebijakan Bahlil justru menyusahkan rakyat.
Pengamat Komunikasi Politik, Emrus Sihombing menilai, Bahlil tak mengerti kebijakan publik.
Ia juga menyoroti langkah Menteri ESDM yang tak berkoordinasi dulu dengan Presiden Prabowo Subianto.
Padahal menurutnya, kebijakan ini harus dilakukan kajian karena menyangkut kepentingan rakyat.
Oleh karenanya, Emrus menilai, Bahlil harus mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggung jawaban.
Emrus lantas memuji Prabowo yang langsung menganulir kebijakan Bahlil.
(Tribun-Video.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.