Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah berjuang selama dua hari, tim SAR akhirnya berhasil mengevakuasi jasad korban reruntuhan beton penyangga tower privider di Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (29/1).
Proses evakuasi ini berlangsung selama 46 jam terhitung sejak Senin (27/1) atau sesaat setelah beton penyangga tower ambruk.
Evakuasi terhadap jenazah korban bernama Rustadi itu dilakukan selama kurang lebih dua jam.
Kepala Kantor SAR Jakarta Desiana Kartika Bahari mengungkapkan, proses evakuasi terkendala cuaca hujan serta angin kencang dan juga kemiringan tower.
Baca: Detik-detik Pagar Laut di Tangerang Dirobohkan, Nelayan Mengaku Pilih Merugi & Kerahkan 300 Kapal
Baca: 2 Balita Jadi Korban Vila Roboh di Kota Batu, Niat Habiskan Liburan Akhir Tahun Bersama Keluarga
Desiana memastikan, tubuh korban dievakuasi dalam keadaan utuh.
Proses evakuasi terhadap jasad korban dilakukan dengan cara memotong besi menimpa tubuhnya.
Tim SAR juga melakukan stabilisasi dengan memasang sling untuk mencegah rubuhnya menara.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah Rustadi kemudian dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi.
Sebagai informasi, beton penyangga tower provider yang berlokasi di Kavling Bumi Indah Sejahtera, Desa Karangsatria ini ambruk pada Senin (27/1) sekira pukul 10.00 WIB.
Saat kejadian, ada enam orang pekerja proyek yang tengah beraktivitas di lokasi.
Sebanyak lima di antaranya berhasil diselamatkan, sedangkan satu orang meninggal dunia.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Setelah Lebih dari Dua Hari, Korban Tewas Akibat Ambruknya Beton Tower Provider Akhirnya Dievakuasi
#Kabupaten Bekasi # Tambun Utara # SAR Jakarta
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.