Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Militan Houthi mengancam akan menembakkan rudal ke Israel jika gencatan senjata dilanggar.
Ancaman itu disampaikan pemimpin Houthi, Sayyed Abdul Malik Al Houthi dalam pidato yang disiarkan di televisi.
Dikutip dari Sputnik pada Selasa (28/1/2025), Al Houthi mengaku pihaknya memantau dengan cermat gencatan senjata di Gaza.
Jika terdapat pelanggaran, maka Houthi tak segan untuk meluncurkan rudal ke Israel.
Baca: Israel Akui Kalah Total, Sebut Hamas Menang seusai Warga Gaza Kembali & Tentara IDF Ditarik Mundur
"Jika musuh Israel melanggar perjanjian dan melanjutkan eskalasi dan genosida, kami akan kembali melakukan eskalasi," kata Al Houthi.
Dalam pidatonya, Al Houthi juga menyampaikan pesan kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang pekan lalu kembali menetapkan Houthi sebagai organisasi teroris.
Ia bersumpah untuk melawan kejahatan AS dan Israel yang dianggap sebagai sumber peperangan.
Al Houthi juga mengingatkan bangsa Arab bahwa mengikuti kedua negara tersebut hanya akan membuat mereka menjadi budak.
Baca: Menlu Israel Bezalel Smotrich Bakal Wujudkan Rencana Donald Trump: Ubah Usulan Jadi Kebijakan
Saat ini, gencatan senjata di Gaza telah memasuki hari ke-10.
Sejumlah sandera Israel telah dibebaskan dengan imbalan ratusan tahanan Palestina.
Namun, ada laporan bahwa Israel melanggar gencatan senjata dengan menembaki warga yang hendak pulang ke utara.
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang di sini
# Houthi Yaman # Israel # Langgar # gencatan senjata # Gaza
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.