Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Di tengah gencatan senjata di Jalur Gaza, 3 tentara Israel dilaporkan terluka akibat ledakan.
Namun demikian mereka terluka bukan di Palestina, melainkan di Lebanon selatan.
Baca: 4 Tentara Wanita Israel Dapat Hadiah Spesial dari Hamas saat Hari Pembebasannya, Isinya Terkuak
Media Israel mengonfirmasi bahwa seorang perwira dan dua tentara Israel terluka setelah buldoser D-9 melewati alat peledak di Lebanon selatan.
Adapun insiden itu terjadi pada Sabtu (25/1/2025).
Media Israel menambahkan perwira dan dua tentara Israel dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Baca: Trump Izinkan Pengiriman Pasokan 2 Ribu Pon Bom untuk Bantu Israel, Sebelumnya Sempat Dilarang Biden
Pihak Israel juga telah memberitahu kepada keluarganya atas peristiwa tersebut.
Buntut ledakan ranjau, tentara Israel dalam keadaan siaga, sebelum batas waktu 60 hari penarikannya berakhir.
Sebab pasukan Israel seharusnya mundur dari Lebanon selatan ke perbatasan dengan Palestina yang diduduki, sesuai dengan perjanjian gencatan senjata yang berlaku sejak 27 November 2024.
Namun demikian, hingga saat ini pasukan Israel tak segera menarik pasukan dari Lebanon.
Baca: Rangkuman Israel-Hamas: Donald Trump Bikin Petaka Kirim 2000 Ton Bom ke Israel | Iran Sampai Siaga
Bahkan pendudukan Israel telah meminta AS untuk menunda penarikan IDF dari Lebanon selatan selama 30 hari setelah batas waktu yang ditetapkan di perjanjian gencatan senjata.
Amerika Serikat, Prancis, Lebanon, dan pendudukan Israel tengah melakukan diskusi intensif terkait masalah ini. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # Tentara # perang # Israel # Hamas # Palestina # Gaza
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.