Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM -Mengenang insiden Pesawat Garuda Indonesia mendarat di Sungai Bengawan Solo, pada Jumat 16 Januari 2002.
Pesawat dengan nomor B737-300 Garuda Indonesia penerbangan GA421 melakukan pendaratan darurat di Bengawan Solo, Kabupaten Klaten, Jawa tengah.
Baca: Kilas Peristiwa: Teror Besar-besaran dalam Tragedi Pengeboman di Candi Borobudur Tepat Tengah Malam
Diketahui mesin pesawat mati saat pendekatan menuju kota Yogyakarta.
Pasalnya pendaratan darurat itu terjadi setelah kedua mesin pesawat mati saat terbang akibat menembus badai hujan dan es.
Menurutnya Ketua RW 04 Desa Serenan, Umar Sahid mengatakan pesawat mendarat di tempat yang tepat di daerah dangkal.
Kondisi itu mempermudah warga mengevakuasi penumpang.
Baca: Kilas Peristiwa: Wasior Berdarah di Tanah Papua, Berujung Menewaskan Sejumlah Warga dan Anggota TNI
Umar mengatakan kondisi bagian pesawat terlihat baik baik saja.
Namun ekor pesawat Garuda Indonesia hilang lantaran terbentur sesuatu.
Ia pun mengatakan barang-barang penumpang masih berada di tempatnya. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# Kilas Peristiwa # pesawat # Garuda # Bengawan Solo # mendarat darurat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.