TRIBUN-VIDEO.COM - Alibi anak bos toko roti kabur ke Sukabumi saat kasusnya viral akhirnya terungkap.
Ternyata keluarga pelaku yang memboyong George Sugama Halim sejauh 111 km setelah kasus penganiayaan yang dilakukannya disorot kepolisian.
Diketahui, George sempat disebut-sebut kabur setelah insiden penganiayaan yang ia lakukan terhadap pegawai berinisial DAD viral.
Sebab George tak ada di kediamannya di kawasan Cakung, Jakarta Timur.
Terkait alasan keluarga dan George kabur hingga ke Sukabumi, penyidik kepolisian angkat bicara.
Orangtua pelaku blak-blakan bahwa pelaku dan keluarganya merasa ketakutan setelah kasus George viral.
Baca: Fakta! Atas Permintaan Ibunya Sendiri, Polisi Tangkap Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Karyawan
Alhasil keluarga pun meminta penyidik kepolisian untuk menjemput George di Sukabumi guna penyelidikan kasusnya.
Diakui oleh keluarga, George Sugama Halim dikenal punya perangai buruk sejak dulu.
Penyebab sifat buruk George adalah karena dirinya adalah sosok yang mudah tersulut emosi.
Belakangan diketahui pemicu pelaku sering emosian kepada siapa saja termasuk keluarganya sendiri.
Rupanya George mengidap keterbelakangan kecerdasan akademik dan emosional.
Baca: Klarifikasi Bos Toko Roti usai Anaknya Aniaya Pegawai, Pelaku Pernah Aniaya Ibu hingga Patah Tulang
"Beliau merupakan anak pemilik namun memiliki keterbelakangan kecerdasan IQ dan EQ yang sudah pernah dites," akui keluarga pelaku dalam klarifikasinya.
Lantaran hal tersebut, George pernah nekat mencelakai ibu dan kakaknya sendiri.
"Bukan hanya terjadi kepada saudari, melainkan terjadi juga kepada pemilik dan saudaranya. Pemilik wanita pernah mengalami patah tulang lengan dan memar akibat dibanting oleh pelaku," tulis keluarga.
"Adik laki-laki pelaku pernah mengalami luka di kepala yang juga pegawai alami," sambungnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Alibi Keluarga Bawa Kabur Anak Bos Toko Roti ke Sukabumi Terkuak, Ternyata Ini Pemicu George Emosian
# Jakarta Timur # toko roti # George Sugama Halim # penganiayaan # viral
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.