Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Para santri di Yogyakarta menggelar aksi demo di kawasan titik Nol Kilometer Yogyakarta pada Senin (9/12).
Aksi itu mendesak Presiden Prabowo Subianto menolak pengunduran diri Gus Miftah dari Utusan Khusus Presiden.
Bahkan para santri akan mencari sosok pertama yang menyebarkan video tersebut.
Dikutip dari Tribun Jogja, aksi itu diberi tajuk 'Santri Jalanan Melawan'.
Baca: REKAMAN VIDEO LAWAS Gus Miftah SINDIR Prabowo di Pemilu 2019 Muncul Lagi, Kini Legowo Mundur
Koordinator aksi, Indra Eka Putra, menegaskan bahwa keputusan untuk mundur tersebut tidak seharusnya terjadi.
Ia bersama rekan-rekannya berharap agar Presiden Prabowo Subianto menolak pengunduran diri Gus Miftah.
Massa menilai Gus Miftah merupakan sosok yang banyak memberikan kontribusi positif selama menjalankan tugasnya.
Baik sebagai pendakwah maupun pembina masyarakat.
"Kami meminta agar beliau tidak diturunkan dari jabatannya. Kami merasa bahwa kontribusi beliau, baik dalam pemerintahan maupun dalam membina kami, sangat besar. Beliau adalah pembina, guru, dan tokoh yang kami hormati," ujar Indra.
Baca: Viral Lagi, Setelah Sunhaji Ternyata Gus Miftah Masih Mengolok-olok Pedagang Es Teh Lain
Bahkan Santri Jalanan juga akan mengirimkan surat resmi kepada Prabowo.
Surat tersebut berisi permohonan agar Prabowo menolak pengunduran diri Gus Miftah dari jabatannya.
Indra juga mengomentari terkait kontroversi Gus Miftah menghina Sunhaji penjual es teh di Magelang.
Ia menilai kontroversi itu tidak mencerminkan sosok Gus Miftah secara keseluruhan.
Oleh sebab itu, Santri Jalanan akan mencari sosok pertama yang menyebarkan video tersebut.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Santri Jalanan Gelar Aksi Dukungan, Sebut Gus Miftah Tetap Layak jadi Utusan Presiden
Program: Tribunnews Update
Host: Maria Nanda Ayu Saputri
Editor Video: Nur Rohman Urip
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.