Kisah Tragis Mary Jane, Terpidana Mati Asal Filipina Terjerat Kasus Narkoba hingga Nyaris Dieksekusi

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: Sandy Yuanita

Video Production: Rahmat Gilang Maulana

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Kisah terpidana mati kasus narkoba asal Filipina, Mary Jane Fiesta Veloso menjadi sorotan, sampai saat ini Rabu (20/11/2024).

Diketahui, Mary Jane telah mendekap di penjara Indonesia sejak tahun 2010. 

Mary Jane nyaris dieksekusi regu tembak Indonesia, namun pada menit-menit akhir, eksekusi mati terhadap Mary Jane dibatalkan.

Hal itu lantaran adanya permintaan dari Presiden Filipina saat itu Benigno Aquino.

Pasalnya, ada informasi bahwa keberadaan narkoba di koper Mary Jane adalah bukan miliknya.

Baca: Janji Sachrudin-Maryono Maksimalkan Transformasi Smart City di Tangerang, Wifi Gratis untuk Warga

Sehingga, mencuat kabar bahwa Mary Jane diperalat untuk menjadi kurir narkoba.

Akhirnya, Pemerintah Indonesia memutuskan untuk menunda eksekusi terhadap Mary Jane pada 29 April 2015.

Jaksa Agung saat itu, HM Prasetyo membenarkan terkait adanya indikasi bahwa Mary Jane bukanlah kurir narkoba dan merupakan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Informasi ini diketahui setelah Pemerintah Filipina meminta kesaksian Mary Jane setelah perekrut dirinya yaitu Maria Cristina Sergio menyerahkan diri ke kepolisian Filipina sehari sebelum Mary Jane dieksekusi mati.

Sebagai informasi, kasus narkoba yang menjerat Mary Jane berawal ketika dirinya tertangkap di Bandara Adi Sucipto, DI Yogyakarta pada 25 April 2010 lalu.

Baca: Prabowo Setujui Pemindahan Terpidana Mati Mary Jane di Kasus Narkoba, Presiden Filipina Terima Kasih

Diketahui pada 7 April 2021, niatan Mary Jane ke Yogyakarta untuk mencari kerja yang dijanjikan oleh rekannya bernama Christina.

Sebelum terbang ke Yogyakarta, Mary Jane terlebih dahulu dibelikan sebuah koper oleh rekannya tersebut serta diberi uang 500 dolar AS.

Namun, setibanya di Bandara Adi Sucipto, Mary Jane merasakan kopernya berat meski dia mengetahui bahwa tidak ada isinya.

Nahas, setelah sampai di bagian pemindaian, petugas bandara menemukan heroin seberat 2,6 kilogram terbungkus alumunium foil.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Awal Kasus Mary Jane Nyaris Dieksekusi Regu Tegu Tembak, 14 Tahun di Tahanan kini Pulang ke Filipina

#Mary Jane # Benigno Aquino # Filipina  

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda