TRIBUN-VIDEO.COM - Jimmy Sugito Putra, tewas seusai menjadi korban carok lima lawan satu di Sampang, Madura.
Belakangan diketahui Jimmy Sugito Putra adalah seorang tulang punggung keluarga.
Tubuhnya ambruk di tanah setelah dihujani senjata tajam oleh sejumlah orang.
Insiden carok yang terjadi di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura itu kini menjadi sorotan publik.
Terlebih, setelah video carok di Madura ini viral di media sosial.
Sebab, hilangnya nyawa Jimmy diduga terkait masalah Pilkada yang tengah berlangsung di wilayah tersebut.
Jimmy diketahui merupakan pendukung sekaligus saksi dari Paslon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2 Slamet-Mahfudz.
Ketua Tim Pemenangan Pasangan Jimad Sakteh, Surya Noviantoro benarkan hal tersebut.
Baca: Momen Prabowo di KTT G20: Tertawa Akrab Bersama Presiden Turki Erdogan di Tengah Pemimpin Dunia
Jimmy juga diketahui merupakan anak yatim piatu.
Ia memiliki seorang adik perempuan berkebutuhan khusus.
Pada video yang beredar di media sosial, keduanya sudah yatim piatu sejak kecil.
"Bapak ibu sudah meninggal, sudah ditinggal (sejak) masih kecil," kata pria di video.
Ia juga mengatakan kalau adik perempuan almarhum itu juga berkebutuhan khusus.
Baca: Update Kasus Ivan Sugiamto: Beredar di Medsos Tulisan Anak Menyesal Mengaku Di-bully ke Ayah
Terlihat wanita berbaju hitam dengan kerudung abu-abu itu hanya bisa terduduk lalu menangis.
"Jimmy sebagai tulang punggung keluarga," kata dia.
Kemudian pria itu pun meminta bantuan agar sang adik bisa melihat jenazah kakaknya di Ketapang.
"Tolong ini diantarkan ke ketapang, ini adiknya ingin tahu jenazah, tolong dibantu, pak," katanya.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Nasib Keluarga Korban Carok di Madura, Tulang Punggung Keluarga Tewas saat Bela Paslon di Pilkada
#Difabel # Madura # Tulang Punggung # politik # sampang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.