Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketum Gerindra sekaligus Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman mendesak Kejaksaan Agung memberikan penjelasan terkait kasus dugaan korupsi impor gula yang menyeret Tom Lembong.
Pasalnya, Habiburokhman menilai kasus Tom Lembong masih sumir atau abstrak
Hal itu pun bisa berimbas hingga memicu tuduhan ke Prabowo Subianto.
Dikutip dari Kompas.com, Habiburokhman mengaku banyak yang menanyakan apakah kasus tersebut dapat dikategorikan sebagai mengkriminalkan kebijakan.
Baca: Reaksi Surya Paloh soal Tom Lembong Tersangka Korupsi hingga Dugaan Politisasi: Kalau Ada, Apes Aja
Terkait pertanyaan tersebut, ia meminta Kejagung menjelaskan kepada publik.
Habiburokhman meminta Kejagung memberikan penjelasan secara detail terkait pengusutan kasus Tom Lembong.
Pasalnya, jika tidak dijelaskan secara rinci maka kasus Tom Lembong bisa menimbulkan tuduhan kepada pemerintahan Prabowo Subianto.
Adapun tuduhan itu bernarasi menggunakan instrumen hukum untuk urusan politik.
Baca: Rangkuman Kasus Tom Lembong: ICW Tantang Kejagung, Tom Bisa Bongkar Kans Mafia Impor Gula
"Tanpa adanya penjelasan yang jelas dan detail, pengusutan kasus Tipikor Tom Lembong bisa menimbulkan tuduhan bahwa pemerintahan Pak Prabowo menggunakan instrumen hukum untuk urusan politik," kata Habiburokhman
Lanjutnya, Habiburokhman mengingatkan pelaksanaan tugas penegakan hukum harus selaras dengan cita-cita politik hukum pemerintah.
Cita-cita yang dimaksud yakni mewujudkan persatuan nasional yang kuat, dengan tetap menjunjung tinggi tegaknya hukum.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketua Komisi III: Konstruksi Hukum Kasus Tom Lembong Sumir"
# Gerindra # Gerindra # Kejagung # Tom Lembong