Israel Bantah Hancurkan Kantor UNRWA di Tepi Barat, Sebut Ledakan Disebabkan Bahan Peledak Teroris

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Anggraheni WidyaWitari

Video Production: Ananda Bayu Sidarta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Buldoser Israel dilaporkan menghancurkan kantor Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Tepi Barat.

Peristiwa tersebut terjadi di kamp Nur Shams pada Kamis (31/10/2024).

Baca: Hizbullah Klaim Hancurkan 42 Tank Merkava & Tewaskan 95 Tentara Israel yang Menginvasi Lebanon

Kepala UNRWA, Philippe Lazzarini, menyampaikan bahwa kantor mereka rusak parah dan tak dapat digunakan lagi.

Sementara Israel membantah bertanggung jawab atas kerusakan tersebut.

Mengutip Tribunnews, dalam pernyataan Israel, Tel Aviv membantah bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi pada bangunan itu.

Baca: Menlu Arab Saudi Tegas Tak Ada Normalisasi Hubungan dengan Israel Tanpa Pengakuan Negara Palestina

Israel mengklaim bahwa teroris telah menanam bahan peledak di sekitar gedung, yang kemudian diledakkan.

IDF menyebut bahan peledak itu yang menyebabkan kerusakan kantor UNRWA. (Tribun-video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buldoser Israel Hancurkan Kantor UNRWA di Tepi Barat, Tel Aviv Ogah Akui Bertanggung Jawab

# TRIBUN VIDEO UPDATE  # Israel  # UNRWA  # perang  # ledakan  # Hizbullah  # Lebanon 
Sumber: Tribunnews.com
   #TRIBUN VIDEO UPDATE   #Israel   #UNRWA   #perang   #ledakan   #Hizbullah   #Lebanon
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda