Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Tersebar sebuah video di media sosial, yang diduga menunjukkan aksi pemaksaan dalam memilih paslon pilkada.

Mengutip Kompas.com, Senin (21/10/2024), video tersebut terjadi saat pembagian insentif Linmas RT di Kampung Astomulyo, minggu kemarin.

Dalam video berdurasi 1,5 menit itu, tampak seorang pria berkemeja biru tengah mengarahkan penduduk untuk mendukung salah satu paslon.

"Semua RT, semua linmas, saya mohon, kita semua satu komando, loyalitas. Dan memang selama ini bisa kita rasakan kita aman, tenang, kita pertahankan," ujarnya.

Menurut penuturan Ketua Bawaslu Lampung Tengah, Yuli Efendi, pria yang memimpin aksi itu diduga adalah Kepala Kampung Astomulyo, Kecamatan Punggur.

Baca: Pemkab Sorong Selatan Ultimatum ASN soal Netralitas Pilkada: Jangan Ambil Risiko, Ada Sanksi

"Hadirin yang datang itu diduga semuanya adalah RT dan linmas se-Kampung Astomulyo," ujar Yuli.

"Masih kita usut untuk kebenarannya sambil memanggil saksi-saksi," tambahnya.

Usai kabar viral itu, Sentra Gakkumdu Lampung Tengah langsung melakukan penelusuran lebih lanjut dengan memanggil beberapa saksi.

"Sudah kami registrasi. Hari ini pemanggilan saksi oleh Gakkumdu," ujar Yuli saat dihubungi Senin pagi (21/10).

Hm, padahal kan asas pemilihan itu luber jurdil ya?

Gimana tanggapan kamu Tribunners sama kasus yang satu ini? (Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kepala Kampung Diduga Paksa RT dan Linmas Pilih Salah Satu Calon Bupati Lampung Tengah "