Pasukan Udara AS-Inggris Gempur Bunker Senjata Houthi hingga Pemukiman Baru Israel Jadi Target

Editor: Tim Kreatif Tribun-video.com

Video Production: Muhammad Adnan Hidayat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Angkatan udara AS dan Inggris melancarkan 15 serangan terhadap posisi Houthi di Yaman pada Kamis (17/10) pagi.

Serangan tersebut menargetkan gudang senjata bawah tanah milik milisi pro Iran tersebut.

Saluran yang dikelola Houthi melaporkan pasukan AS dan Inggris melakukan enam serangan di Sanaa utara dan selatan.

Secara terpisah, angkatan udara AS dan Inggris juga melakukan 9 serangan di daerah Kahlan dan al-Abla di Saada timur.

Provinsi Saada adalah benteng utama kelompok Houthi.

Sementara ibu kota Sanaa telah berada di bawah kenali Houthi sejak September 2014.

Baca: Update Rangkuman Ke-377: Serangan ke Yaman Cerminkan Panik & Ketakutan AS atas Kegagalan Israel?


Saluran yang dikelola Houhti tidak merinci mengenai kerusakan material atau korban jiwa akibat serangan itu.

Namun, Nasruddin Amer, wakil kepala kantor media yang dikelola Houthi, berjanji akan membalas serangan AS dan Inggris.

Sebelumnya, Menhan AS Lloyd Austin mengonfirmasi bahwa pesawat pembom B-2 AS melakukan serangan presisi terhadap 5 lokasi penyimpanan senjata bawah tanah Houthi di Yaman.

Ini merupakan pertama kalinya AS menggunakan pesawat B-2 untuk mengebom Yaman.

Adapun serangan ini sebagai respons AS terhadap serangan Houthi ke kapal-kapal dan pasukan AS, serta kapal-kapal komersial di Laut Merah.

Sementara itu, Pasukan perlawanan di Lebanon, Hizbullah menargetkan pemukiman baru di Israel.

Mereka menyasar pertemuan tentara rezim Zionis hingga menimbulkan korban jiwa.

Dikutip dari Al-Mayadeen, Hizbullah menargetkan pemukiman Karmiel dengan serangan rudal besar-besaran.

Tentara Israel menyebut, ada sekitar 30 rudal yang ditembakkan dari Lebanon menuju Karmiel.

Baca: Komandan Salami Peringatkan Israel: Balasan Mematikan akan Sangat Menyakitkan jika Menyerang Kawasan


Serangan itu diikuti dengan pengumuman untuk menargetkan pertemuan tentara pendudukan Israel di Tal Al-Qabaa.

Posisi tentara Israel tersebut ditargetkan dengan peluru artileri.

Perlawanan Islam di Lebanon juga menargetkan tank Merkava di sekitar kota Ramia.

Kendaraan militer Zionis ini diserang dengan peluru kendali.

Hizbullah mengklaim, awak tank tersebut tewas dan terluka.

Sementara media Israel melaporkan, ada empat korban jiwa yang dilaporkan akibat serangan tersebut.

Sementara sebuah rumah juga terkena dampak langsung di Majd al-Krum di Galilea At

Seusai serangan tersebut, sebuah helikopter militer Israel mendarat di Galilee Medical Center di Nahariya.

(Tribun-Video.com)

https://www.aa.com.tr/en/middle-east/us-uk-air-forces-carry-out-15-airstrikes-on-yemeni-capital-sanaa-saada-province/3364740


Program: Hot Topic
Editor Video: Muhammad Adnan Hidayat

Sumber: Tribunnews.com
   #Amerika Serikat   #Inggris   #Houthi   #Israel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda