Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menyebut Korea Utara telah mengirim personel serta senjata ke Rusia di Ukraina, Minggu (13/10/2024).
Zelensky juga menyebut bahwa bahwa aliansi antara Rusia dan rezim seperti Korea Utara semakin kuat.
Namun, sejauh ini, Korea Utara menepis tuduhan bahwa mereka memasok senjata kepada pasukan Rusia untuk digunakan dalam invasi ke Ukraina.
Pyongyang yang punya senjata nuklir telah secara terbuka memperkuat hubungan militer dengan Moskow dalam beberapa tahun terakhir.
Baca: Wanita Rusia Berkhianat: Jual Blueprint Tank Putin ke Ukraina, Dibayar Rp 16 Juta, Dibui 12 Tahun
Bahkan, Presiden Vladimir Putin melakukan kunjungan langka ke Pyongyang pada bulan Juni kemarin.
Di kesempatan tersebut, Putin menandatangani perjanjian pertahanan bersama dengan pemimpin Kim Jong Un.
Baca: Rusia Tegas Peringatkan Israel dan Amerika, Hizbullah Masih Pegang Kendali di Medan Perang Lebanon
Kim Jong Un dan Putin pada bulan Juni mengadopsi kemitraan strategis komprehensif yang mencakup pakta pertahanan bersama.
Para analis telah memperingatkan bahwa peningkatan pengujian dan produksi artileri serta rudal jelajah oleh Korea Utara baru-baru ini dapat dilakukan sebagai persiapan untuk pengiriman ke Rusia .
Moskow dan Pyongyang telah menjadi sekutu sejak berdirinya Korea Utara setelah Perang Dunia II dan hubungan antara kedua negara semakin dekat sejak Moskow memulai invasi besar-besaran ke Ukraina.
(Tribun-video.com/Tribunnews.com)
# russia # ukraine # rusia ukraine war # korea utara # putin # kim jong un # zelensky
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.