Terkuak Momen Mengerikan sebelum Benny Laos Tewas di Kebakaran Speedboat, Sempat 3-4 Menit di Air

Editor: Aditya Wisnu Wardana

Video Production: Yogi Putra Anggitatama

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

 

TRIBUN-VIDEO.COM - Istri Cagub Maluku Utara Benny Laos, Sherly Tjoanda, bercerita detik-detik meledaknya speedboat yang ditumpanginya bersama suami di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara pada Sabtu (12/10/2024).

Cerita tersebut disampaikannya kepada sahabat suaminya, Choel Mallarangeng, dalam perjalanan menggunakan pesawat komersil dari Sulawesi ke Jakarta pada Minggu (13/10/2024).

Choel mengatakan, Sherly sempat berbincang dengannya selama kurang lebih dua jam.

Saat ini, Sherly dirawat secara intensif di Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat.

Baca: Momen Istri Benny Laos Peluk Peti Mati dengan Tangan Diinfus, Jenazah Diterbangkan Naik Helikopter

Sherly menceritakan pada saat kejadian sedang pijat di sebuah ruangan di bagian tengah speedboat yang meledak.

"Ibu Sherly sedang dipijat, berada di kamar depan, untungnya ketika meledak, kalau anda tahu bentuknya speedboat, ini depannya," kata Choel.

Sherly menceritakan dirinya berada di ruangan yang berbeda dengan Benny saat kejadian.

"Kapalnya itu terpecah dua di depan, untungnya Ibu Sherly ada di kamar depan, jadi langsung begitu terkuak  bisa ditarik keluar, Pak Benny Laos kurang beruntung karena berada di kamar bagian bawah," kata Choel.

Baca: KECURIGAAN Tim Hukum Benny Laos, Kepolisian Diminta Periksa 2 OTK di TKP Sebelum Speedboat Terbakar

"Rupanya pusat ledakan ada di sekitar Pak Benny Laos. Jadi ketika itu terjadi kapal miring Pak Benny sempat 3-4 menit berada dalam air, dalam kapal baru kemudian bisa dievakuasi keluar," sambung dia.

Semua saksi, kata Choel, mengatakan denyut nadi Benny masih terasa saat dievakuasi.

Setelahnya, Benny mendapatkan perawatan di RSUD setempat.

Namun, kata dia, RSUD setempat tidak memiliki alat pacu jantung atau tabung oksigen.

"Ketika bisa dievakuasi keluar, dari semua saksi yang ada memang beliau sudah pingsan. Tapi nadinya masih ada. Sehingga dicoba selama 3 sampai 4 jam untuk membantu beliau tapi, manusia bisa berusaha, Tuhan menentukan lain," kata Choel.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sahabat Ungkap Cerita Detil Istri Almarhum Benny Laos: Pak Benny 3 Sampai 4 Menit di Dalam Air

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda