Komandan Pasukan Quds Iran 'Menghilang', Tak Bisa Dihubungi Sejak Serangan Israel Hantam Beirut

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: sara dita

Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Komandan Pasukan Quds Iran, Esmail Qaani tidak dapat dihubungi sejak serangan Israel menghantam Beirut akhir minggu lalu.

Dua pejabat keamanan senior Iran mengatakan Qaani seakan menghilang dan tidak diketahui keberadaannya.

Mengutip Reuters pada Senin (7/10/2024), dia melakukan perjalanan ke Lebanon setelah pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah bulan lalu.

Salah satu pejabat mengatakan Qaani berada di pinggiran selatan Beirut, yang dikenal sebagai Dahiyeh, selama serangan melanda ibu kota Lebanon pada Kamis 3 Oktober lalu.

Baca: Pasukan Elite Israel Tewas Dilempari Mortir saat Menyusup di Lebanon, 2 Lainnya Berdarah-darah

Serangan udara Israel tersebut dilaporkan menargetkan pejabat senior Hizbullah Hashem Safieddine yang disebut-sebut bakal menggantikan posisi Nasrallah.

Tetapi pejabat itu mengatakan Qaani tidak bertemu Safieddine.

Seorang pejabat Hizbullah mengatakan Israel tidak mengizinkan pencarian Safieddine dilanjutkan setelah Israel mengebom pinggiran selatan Beirut pada hari Kamis. 

Para pejabat mengatakan kelompok itu baru akan mengumumkan nasib Safieddine setelah pencarian selesai.

Baca: UNIFIL Tolak Perintah Israel Mundur dari Lebanon, Pasukan TNI Berpotensi Perangi IDF di Perbatasan

Hizbullah mengklaim bahwa Israel menghalangi upaya pencarian dan penyelamatan di daerah tempat Safieddine diduga berada saat ia ditembak.

Otoritas Iran dan Hizbullah tidak dapat menghubungi Qaani sejak serangan itu terjadi.

Juru bicara militer Israel Letnan Kolonel Nadav Shoshani tak menjawab saat ditanya soal laporan bahwa Qaani mungkin tewas dalam serangan Israel di Beirut.

Safieddine dipandang sebagai calon pengganti Nasrallah, yang tewas dalam serangan Israel di Dahiyeh pada 27 September.

Ia mengatakan bahwa Israel telah melakukan serangan akhir minggu lalu terhadap markas intelijen Hizbullah di Beirut.

Diketahui Qaani dipilih oleh Teheran untuk memimpin dinas intelijen militer luar negeri Korps Garda Revolusi Iran, atau Pasukan Quds, setelah Amerika Serikat membunuh pendahulunya Qassem Soleimani dalam serangan pesawat tak berawak di Baghdad pada tahun 2020.(*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Reuters dengan judul Iran's Quds Force chief out of contact since Beirut strikes, Iranian officials say

#Esmail Qaani # Iran # Israel # Hassan Nasrallah

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda