Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat tampaknya menolak melakukan penyelidikan kasus pembunuhan perempuan yang ditembak mati di Tepi Barat.
Perempuan yang merupakan warga Amerika Serikat itu dibunuh saat sedang melakukan demo di Tepi Barat.
Pejabat Amerika Serikat mengatakan Washington masih menunggu hasil investigasi Israel.
AS mengklaim belum mengetahui kronologi pasti dari peristiwa itu sehingga belum melakukan penyelidikan terkait tewasnya Aysenur Ezgi Eygi.
Baca: Israel Alihkan Fokus Perang ke Utara, Gallant Klaim Hamas Bukan Lagi Formasi Militer Gaza: Hilang
Jubir Departemen Luar Negeri Vedant Patel menolak mengakui bahwa Eygi dibunuh Israel.
Ia menyerukan agar Israel mengumpulkan fakta-fakta terkait peristiwa itu.
Meski begitu Patel menegaskan bahwa pemerintah tidak berencana melakukan investigasi independen atas kematian Eygi.
"Kami bekerja sama secara erat untuk memastikan fakta-faktanya, tetapi tidak ada investigasi yang dipimpin Departemen Luar Negeri yang sedang berlangsung," kata Patel dalam jumpa pers pada hari Senin.
Baca: Kekuatan Iron Dome Makin Melemah, Drone & Roket Hizbullah Hantam Pangkalan Strategis Israel
Adapun Eygi tewas saat dirinya sedang melakukan demo membela Palestina di Tepi Barat.
Eygi ditembak mati tentara Israel ketika mengikuti demo tersebut. (Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang di siniĀ
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.