TRIBUN-VIDEO.COM - Warga Israel frustasi dengan serangan Hizbullah dalam 10 bulan terakhir.
Mereka juga mengaku bosan hidup dalam kegelisahan.
Sebab selama 10 bulan terakhir, mereka harus mengemasi barang-barang dalam tas setiap harinya untuk menghindar dari serangan Hizbullah.
Dilansir dari Al Mayadeen pada Rabu (4/9/2024), kondisi tersebut diungkapkan oleh situs berita Israel.
Dalam laporan tersebut dijelaskan bahwa warga mulai marah.
Sebab tidak ada kepastian dari pemerintah soal akhir dari perang, termasuk kepastian soal evakuasi dari wilayah tersebut.
Menurut Eitan David, ketua komite pemukim, warga hanya bisa menanti dan mengemasi tasnya selama berbulan-bulan yang melelahkan.
Diketahui, wilayah utara Israel itu menjadi sasaran empuk Hizbullah.
Wilayah tersebut dihujani serangan roket dan rudal setiap harinya sebagai balasan atas genosida di Gaza.
(Tribun-Video.com)
Baca: Israel Kewalahan Hadapi Rudal Iran dan Khawatir Bantuan AS Terlambat, Tingkatkan Produksi Amunisi
Baca: Pemukim Israel Konser di Masjid Ibrahimi di Tepi Barat, Jadi Tempat Ritual & Larang Muslim Masuk
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.